Antisipasi Lonjakan COVID-19, Jawa Tengah Terima Konsentrator Oksigen
- Ist
VIVA – Mengutip data pemerintah, saat ini seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Tengah telah keluar dari zona merah dengan beberapa wilayah berstatus penyebaran covid-19 resiko sedang (zona orange) dan rendah (zona kuning). Meski demikian, masih terdapat 3.476 pasien COVID-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri ataupun perawatan di rumah sakit dengan penambahan kasus harian sebanyak 145 orang.
Untuk mencegah lonjakan kasus, dan berkaca dari sebelumnya, tabung oksigen sempat langka. Maka konsentrator oksigen merupakan salah satu jawaban.
Konsentrator oksigen adalah alat medis yang berfungsi untuk memberikan oksigen dengan orang yang memiliki gangguan pernapasan. Menurut surat edaran World Health Organization (WHO) pada April 2020, terapi oksigen menggunakan konsentrator oksigen bagi penderita COVID-19 dapat dilakukan dengan pemberian oksigen aliran rendah berkisar 1-2 liter/menit hingga aliran tinggi yakni 10-15 liter oksigen per menit.
Konsentrator oksigen menjadi populer di tengah masyarakat karena mudah dibawa dan tidak membutuhkan pasokan oksigen layaknya tabung oksigen konvensional.
Sesuai dengan acuan badan kesehatan dunia tersebutt. Djarum Foundation mendonasikan konsentrator oksigen yang memiliki kemampuan memproduksi 10 liter oksigen per menit. Sebanyak 250 unit konsentrator oksigen diberikan melalui Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Bantuan tersebut diserahterimakan langsung oleh Vice President Director Djarum Foundation, F.X Supanji kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang pada Senin, 11 Oktober 2021. Ganjar Pranowo menyambut positif hal tersebut. Ia mengatakan, kerjasama yang baik antar pemerintah, swasta, tenaga kesehatan dan masyarakat merupakan langkah bijak guna bersama-sama memerangi pandemi.
"Semangat gotong royong merupakan hal yang sangat penting agar mampu melewati masa pandemi seperti saat ini. Dan tentunya pemerintah Jawa Tengah mengucapkan terima kasih atas donasi konsentrator oksigen dari Djarum Foundation dengan harapan agar mereka yang sedang menjalani perawatan di rumah sakit maupun isolasi mandiri dapat tertangani dan sembuh lebih cepat," kata Ganjar.
Pemberian ini termasuk dalam rangkaian donasi 1000 unit konsentrator oksigen yang berjalan sejak awal September 2021. Sebelumnya, Djarum Foundation juga telah menyumbangkan ratusan konsentrator oksigen ke sejumah rumah sakit di Jawa tengah dan DIY serta 100 unit konsentrator oksigen melalui Kementerian Perindustrian RI.
"Kami berharap donasi konsentrator oksigen melalui Pemerintah Provinsi Jawa Tengah ini dapat membantu mengantisipasi kebutuhan oksigen ketika terjadi gelombang baru kasus Covid-19. Hal ini juga sebagai penanda bahwa Djarum Foundation senantiasa berupaya ambil bagian dalam berbagai upaya guna menanggulangi pandemi ini,” ucap F.X Supanji.