Bangun Tidur Merasa Lelah, Cobain Gerakan Ini Yuk

Ilustrasi bangun tidur.
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Bangun tidur di pagi hari biasanya diiringi tubuh yang terasa lebih segar. Akan tetapi, tak sedikit yang justru merasa lebih lelah dari biasanya, bahkan terasa pegal dan sakit di beberapa area tubuh.

Rahasia Hidup Sehat dan Bahagia dengan Gaya Hidup Minimalis

Dituturkan dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi, dr. Ibrahim agung SpKFR, penting untuk melihat kembali posisi bantal saat tidur. Jika terlalu tinggi, bisa memicu sakit leher dan bahu sehingga timbul rasa tak nyaman.

"Bantal terlalu tinggi bisa membuat leher tertekuk dan bangun dengan perasaan sakit," ujarnya dalam acara Hidup Sehat, tvOne, baru-baru ini.

Mau Tetap Sehat di Usia 40-an? Kenali 5 Kebiasaan Buruk yang Harus Dihindari!

Tak hanya itu, saat bangun tidur dalam keadaan terlonjak dan langsung berdiri, memberi dampak kurang baik pada area punggung. Gerakan tersebut yang terjadi secara mendadak berisiko pada kondisi saraf terjepit.

"Bangun tidur harus perlahan. Kalau bangun tiba-tiba? bantalan saraf bisa terjepit. Bisa saja malah enggak bisa bangun tidur," imbuhnya.

5 Kebiasaan Sehat untuk Mencegah Penyakit Kronis

Ia menuturkan saat bangun tidur, sebaiknya dimulai dengan posisi miring ke sisi, lalu kaki diturunkan ke lantai. Setelahnya, bisa mulai duduk dengan posisi miring di sisi tempat tidur.

"Bangun dalam posisi miring tapi tegak, tangan boleh menahan di sisi. Prinsipnya pertahankan tulang belakang tegap. Mau tiduran juga harus miring dulu," pesannya.

Ilustrasi bangun tidur.

Photo :
  • Pexels/Unsplash

Namun tak sedikit yang terlanjur salah dalam posisi hendak tidur dan bantal yang terlalu tinggi sehingga memicu leher kaku. Untuk meredam rasa kaku dan lelah, bisa dicoba gerakan peregangan ringan ini yuk.

Pertama, katupkan tangan dan taruh di belakang punggung. Tarik hingga terasa cukup kuat.

Lalu, mulai menunduk dan hitung hingga 6 detik. Dilanjutkan dengan mendongak. Ulangi gerakan ini 10 kali.

Setelahnya, lakukan gerakan menengok ke kanan dan hitung hingga 6 detik. Sebaliknya, menoleh ke kiri dan hitung dalam 6 detik. Ulangi 10 kali.

Terakhir, gerakan kepala patah ke kanan dan hitung 6 detik, juga lakukan untuk ke sisi kiri. Ulangi 10 kali.

Ilustrasi kanker payudara. (Unsplash.com/Angiola Harry)

Deteksi Dini Kanker Payudara dengan 5 Cara Ini, Perempuan Wajib Tahu

Kanker payudara salah satu penyakit paling umum yang menyerang perempuan di dunia. Deteksi dini meningkatkan peluang pengobatan yang efektif dan harapan hidup.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024