5 Tips Meningkatkan Kesuburan pada Wanita yang Menderita PCOS
- Pixabay
VIVA – Ovarium memproduksi dan melepaskan sel telur setiap bulan sebagai bagian dari siklus menstruasi normal. Ketika seorang wanita menderita PCOS, sel telur mungkin tidak berkembang dengan baik atau mungkin tidak dilepaskan selama ovulasi, seperti biasanya.
PCOS dapat memengaruhi kesuburan seorang wanita. Memperingati September sebagai bulan kesadaran PCOS, berikut adalah lima tips untuk meningkatkan kesuburan wanita yang menderita PCOS, dikutip Times of India.
Obat-obatan
Obat kesuburan membantu mengatur dan merangsang ovulasi. Wanita yang memiliki masalah kesuburan karena masalah ovulasi dapat memilih obat kesuburan.
Obat-obatan ini membantu meningkatkan ovulasi dengan cara yang sama seperti hormon alami seperti hormon perangsang folikel dan hormon luteinizing.
Wanita yang teratur dengan ovulasi mereka juga harus menggunakan obat ini ketika mencoba untuk merangsang telur yang lebih baik atau ekstra.
Menjaga berat badan
Mempertahankan berat badan yang sehat meningkatkan kemungkinan hamil dan mengurangi risiko terkait kehamilan. BMI ideal untuk hamil adalah antara 18,5 hingga 24,9.
Memiliki BMI yang lebih tinggi dapat menghambat peluang Anda untuk hamil. BMI 35 ke atas meningkatkan risiko pre-eklampsia, yang merupakan kondisi berbahaya bagi ibu dan bayi. BMI yang lebih tinggi dapat menyebabkan pembekuan darah, persalinan lama, keguguran, kelahiran prematur dan diabetes selama kehamilan.
Kelola stres
Stres yang tidak dikelola dapat berdampak negatif pada wanita yang sedang mencoba untuk hamil. Cobalah untuk bermeditasi, mendengarkan lagu, melakukan yoga, berjalan-jalan dan menghabiskan waktu bersama orang yang Anda cintai untuk menghilangkan stres dan meningkatkan kesuburan Anda.
Teknologi reproduksi
Wanita yang menderita PCOS memiliki berbagai masalah kesehatan mulai dari kelebihan berat badan hingga rambut wajah dan hiperinsulinemia, yang dapat mempersulit proses pembuahan.
Wanita harus dievaluasi secara menyeluruh untuk neoplasia endometrium, hiperinsulinemia dan masalah kesehatan lainnya sebelum menjalani perawatan IVF.
Lakukan dietÂ
Memiliki diet seimbang dan menghindari junk food adalah penting. Konsumsi makanan yang kaya akan seng, zat besi, serat, karbohidrat, dan lemak baik. Konsumsi lebih banyak lentil dan kacang-kacangan. Hindari makanan manis dan konsumsi lebih banyak makanan tak jenuh seperti alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian dan ikan berminyak.