Selain Vitamin D, Nutrisi Ini Harus Dipenuhi untuk Jaga Imunitas
- Times of India
VIVA – Mengonsumsi nutrisi yang tepat sangat penting, terutama di masa pandemi COVID-19 ini. Hal itu turut disampaikan oleh Spesialis Gizi Klinis, dr. Cindiawaty Pudjiadi, MARS, MS, Sp.GK.
Menurut dia, makanan yang dikonsumsi atau asupan nutrisi saat ini menjadi tameng untuk meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga sistem imunitas, agar tetap bekerja secara maksimal.
"Kita perlu punya tameng yang dibutuhkan untuk melawan semua virus. Tamengnya itu merupakan nutrisi, makanan kita saat ini," ujarnya saat talkshow 'Perempuan Hebat Indonesia, Tingkatkan Imunitas di Era Pandemi' yang digelar HerStory.co.id menggandeng Entrasol dan organisasi Tim Penggerak PKK, yang digelar virtual baru-baru ini.
Ia menambahkan, "Ada banyak nutrisi yang harus terpenuhi agar daya tahan tubuh tetap terjaga, seperti konsumsi nutrisi tinggi protein, antioksidan, dan vitamin D.”
Dalam kesempatan yang sama, aktris senior Widyawati Sophiaan turut membagikan pengalamannya selama pandemi COVID-19. Ia mengatakan, selain mengonsumsi makanan bernutrisi, olahraga juga sangat penting dilakukan untuk menjaga imunitas tubuh.
"Banyak hal positif yang bisa dilakukan agar tetap aktif dan bugar. Misalnya dengan memerhatikan pola makan setiap hari dan juga olahraga yang teratur. Nutrisi itu memang sangatlah penting supaya menjaga tubuh kita tetap aktif walaupun usia kita sudah tidak muda lagi," kata dia.
Untuk olahraga, Widyawati menyarankan tidak perlu terlalu berat. Lakukan olahraga yang sesuai dengan usia masing-masing. Selain itu, dia juga berpesan untuk terus mencintai diri sendiri.
"Dengan begitu, pasti kita akan melakukan yang terbaik untuk diri sendiri dalam peningkatan daya tahan tubuh di era pandemi," tuturnya.
Sementara itu, Clara selaku Pemimpin Redaksi HerStory.co.id, membahas mengenai peran wanita di tengah pandemi. Di mana peran perempuan sangat penting untuk membantu menjaga dan memastikan kesehatan orang terdekat dan lingkungan sekitar dari paparan COVID-19.
"Pandemi COVID-19 membuat seluruh sektor terdampak. Dampak pandemi ini juga dirasakan oleh para perempuan, dari anak-anak, dewasa, ibu hamil, ibu menyusui hingga lansia," ujar dia.
"Pasalnya, perempuan bukan hanya mengurus pekerjaan saja. Namun, mereka juga harus membagi waktu mengurus anak dan pekerjaan rumah tangga," lanjut dia.
