Tips Aman Naik Transportasi Umum saat Pandemi

Transportasi umum MRT di Jakarta.
Sumber :

VIVA – Warga Indonesia masih harus berjuang dalam melawan COVID-19. Namun aktivitas masih harus terus berjalan. Transportasi umum salah satu yang siap menjembatani masyarakat dalam melakukan berbagai aktivitas.

Pegawai Dishub Jakarta Wajib Naik Transportasi Umum Setiap Rabu, Ini Alasannya

Ada beberapa hal yang patut diperhatikan dalam menggunakan transportasi umum saat pandemi. Hal ini sepertti yang dikatakan dr. Eklendro Senduk, D.AAAM, M.Kes dalam acara Hidup Sehat di tvOne pada Selasa, 24 Agustus 2021.

Menurut Eklendro, syarat pertama adalah kondisi tubuh. Kondisi tubuh yang prima tidak akan buat berbagai penyakit masuk, termasuk virus.

Ekonomi Nasional Hadapi Jatuh Tempo Utang Pemerintah Era COVID-19 dan Ancaman Krisis Finansial

"Pertama, pastikan tubuh anda dalam keadaan sehat, bebas gejala flu, batuk, demam agar tidak mudah terinfeksi COVID-19," ujarnya.

Lalu bukan rahasia jika dalam menggunakan transportasi umum sering kali mengantre. Ada hal yang perlu diperhatikan untuk urusan ini di masa pandemi.

Benarkah Covid-19 di Bumi Berdampak pada Suhu di Bulan

"Kedua, dalam mengantre pastikan jaga jarak minimal 2 meter. Pastikan di dalam kendaraan tidak ramai untuk hindari kerumunan," ucapnya.

Ketiga, Eklendro menyarankan untuk selalu menjaga jarak selama berada di dalam transportasi umum. Hand sanitizer juga perlu untuk dibawa, karena tempat yang tampak bersih bukan berarti bebas dari virus.

Ia juga menyarankan untuk menghindari berbicara selama berada di dalam transportasi umum. Menurutnya, memakai masker bukan berarti 0 kemungkinan untuk penularan virus. Tips terakhir, kebersihan kartu.

"Meski kartu digunakan sendiri pastikan bersih. Sediakan tisu alkohol atau disinfektan untuk bersihkan kartu transportasi," katanya.

Elon Musk.

China Lakukan Eksperimen Virus Baru Mirip COVID-19 di Wuhan, Elon Musk: Mengkhawatirkan

Elon Musk menanggapi unggahan media sosial di X pada Kamis, 27 Februari yang mengklaim bahwa Institut Virologi Wuhan sedang mempersiapkan eksperimen baru terhadap virus.

img_title
VIVA.co.id
28 Februari 2025