Mangga Unik Ini Bisa Membantu Turunkan Kadar Gula Darah, Kok Bisa?

Mangga Arunika
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Tidak ada yang lebih enak dari mangga! Rasa manis dan rasa eksotis membuatnya menjadi favorit universal. Tetapi kebanyakan dari kita akhirnya membuang kecintaan kita pada mangga untuk menjaga kadar gula kita dan tetap bugar. 

Studi: Bukan Pagi, Ternyata Lari Sore Paling Ampuh Turunkan Kadar Gula Darah Pasien Diabetes

Tetapi sebuah penelitian baru-baru ini mengungkapkan bahwa memakan mangga 'Arunika', mangga yang baru dikembangkan, disebut-sebut dapat membantu menurunkan kadar gula. Dan, inilah yang perlu Anda ketahui tentang varian mangga unik ini dikutip dari Times of India

?Mangga yang bisa mengendalikan diabetes?

Menguak 7 Manfaat Kolang-kaling bagi Kesehatan Tubuh

Untuk semua orang yang menghindari makan mangga karena masalah kesehatan, termasuk diabetes.

Ini ada kabar baik, The Central Institute for Subtropical Horticulture, (CISH) Lucknow telah mengembangkan varietas mangga yang lebih sehat dengan senyawa bioaktif yang memiliki manfaat obat tinggi, termasuk sifat anti-kanker.

5 Buah untuk Diabetes yang Aman dan Enak Dikonsumsi

"Memang, ini adalah terobosan besar bagi kami. Mangga adalah buah yang paling disukai dan dari banyak varietas hibrida mangga, para peneliti menemukan 'Arunika' yang dikembangkan CISH kaya akan bioaktif. senyawa termasuk kandungan mangiferin dan lupeol," kata Direktur CISH, Shailendra Rajan.

Dia menambahkan, "Arunika merah-merona memiliki khasiat obat yang hebat. Senyawa bioaktif yang ada dalam varietas ini menurunkan kadar glukosa darah dengan mencegah penyerapan glukosa di usus, sedangkan Mangiferin membantu melindungi terhadap kanker payudara dan usus besar."

Varietas mangga lain yang dikembangkan oleh CISH adalah "Saheb Pasand", yang menurutnya merupakan varietas mangga termanis yang memiliki kandungan lupeol yang tinggi. 

Senyawa ini dikenal untuk berbagai aktivitas farmakologis terhadap berbagai kondisi penyakit termasuk peradangan, radang sendi, diabetes, penyakit kardiovaskular, penyakit ginjal, toksisitas hati, infeksi mikroba dan kanker.

Dikatakannya, pihaknya sudah siap dengan varietasnya, namun uji pulp masih terus dilakukan untuk membandingkan mangga hibrida ini dengan varietas mangga lain yang tersedia dalam hal kandungan obat.

Rajan mengatakan, dalam waktu dekat, pembudidayaan varietas mangga khusus ini akan memberikan pendapatan yang lebih baik bagi petani dan juga manfaat kesehatan bagi konsumen.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya