Jangan Sampai Amputasi, Ini Tips Cegah Luka pada Penderita Diabetes

Ilustrasi luka
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Data statistik menunjukkan, 1 dari 4 penyandang diabetes di Indonesia sudah mengalami luka. Padahal jika ditangani dengan baik, luka pada penderita diabetes bisa dicegah agar tidak mengalami komplikasi berkelanjutan yang berujung pada amputasi. 

Jaga Gula Darah Stabil dengan 12 Makanan Super Ini untuk Diabetes

Spesialis Luka, dr. Adisaputra Ramadhinara, MsC, CWSP, FACCWS, mengatakan, penyandang diabetes memiliki gangguan sensibilitas atau gangguan indra perasa dan peraba, terutama pada bagian kakinya. 

"Sehingga seringkali dia merasa baal, tidak merasa kalau terjadi luka atau sesuatu pada kakinya," ujarnya saat media gathering Heartology Cardiovascular Center, yang digelar virtual baru-baru ini. 

Dianggap Berisiko! 6 Kondisi Kehamilan Ini Disarankan Periksa ke Konsultan Fetomaternal, Apa Itu?

"Seringkali pasien saya itu karena baal gak berasa kondisi yang disebut dengan neuropati, kerusakan sarafnya, sehingga dia baru sadar kakinya luka itu bukan dari rasa sakitnya tapi saat dia mencium bau gak enak, saat dia jalan ada darah yang netes, ada nanah yang keluar, nah di situlah baru dia sadar," lanjut dia. 

Padahal, menurut dokter Adisaputra, kondisi tersebut sudah terlambat. Itulah yang menjadi penyebab mengapa luka diabetes membutuhkan waktu lama untuk sembuh, karena baru diketahui ketika sudah terlambat. 

6 Tips Mudah Atasi Tempias Air Hujan Agar Rumah Tidak Banjir

"Beda dengan kita yang sehat saat kita luka, menginjak sesuatu sakit, kita sudah langsung sadar dan langsung diobati atau mencari pertolongan," kata Adisaputra. 

Dalam kesempatan itu, Adisaputra turut memberikan tips untuk para penderita diabetes agar jangan sampai terjadi luka, yang berujung pada komplikasi dan amputasi. 

"Kita harus membersihkan kaki secara rutin dan memeriksa kaki apakah ada yang aneh, apakah ada luka atau lecet kecil yang takutnya berpotensi menjadi luka yang lebih besar. Kaki harus diperiksa setiap hari," kata dia. 

"Selain itu, kita juga harus mengeringkan bagian kaki dengan baik, terutama sela jari. Kemudian apabila perlu memberikan lotion atau pelembap kaki supaya bagian kaki tidak kering. Karena kulit yang kering juga bisa berpotensi menimbulkan luka," ujar dr. Adisaputra Ramadhinara.

Ilustrasi luka terbuka

6 Rekomendasi Obat Terbaik untuk Luka Terbuka Agar Cepat Kering

Menurut informasi dari pafipcsumbawabarat.org, ketika melakukan rutinitas sehari-hari, baik anak-anak hingga orang dewasa, sangat mungkin terjadi kecelakaan kecil.

img_title
VIVA.co.id
24 Desember 2024