Lagi Pandemi, Jaga Imunitas Anak-anak dengan Multivitamin

Anak-anak.
Sumber :
  • Asiaone

VIVA – Dalam setiap kebijakan yang dikeluarkan pemerintah terkait penanganan COVID-19, dibutuhkan dukungan oleh semua kalangan agar bisa diimplementasikan dengan baik sehingga seluruh elemen bangsa menjaga soliditas dan kolaborasi dalam menghadapi pandemi.

Satu sisi, pemerintah telah mengambil begitu banyak kebijakan, memberikan arahan serta berdiskusi dengan banyak kepala pemerintahan negara lain, sebagai acuan mengambil kebijakan terkait COVID-19.

Di sisi lain, masyarakat diminta untuk realistis bahwa penanganan COVID-19 di Indonesia membutuhkan waktu karena jumlah penduduknya besar.

Bukan itu saja. Asupan vitamin, mineral, dan asam lemak untuk anak-anak harus dijaga kecukupannya. Hal ini demi meningkatkan daya tahan tubuh anak agar terhindar dari risiko terinfeksi berbagai penyakit termasuk COVID-19.

Lonjakan kasus COVID-19 sepanjang Juni 2021 terjadi tak hanya pada orang dewasa, melainkan juga anak-anak. Data dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menunjukkan 1 dari 8 kasus yang diderita oleh anak-anak, dengan 3-5 persen di antaranya meninggal dunia dan 50 persennya adalah balita.

Berdasarkan data Satgas COVID-19, sampai dengan 29 Juni 2021, setidaknya ada 9,7 persen atau dari jumlah orang yang terpapar Virus Corona varian baru, sekitar 209.177 adalah anak usia 6-18 tahun.

Melihat perkembangan keadaan pandemi COVID-19 ini, PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk memberikan donasi di enam kecamatan di DKI Jakarta berupa 3.000 paket multivitamin yang terdiri dari susu UHT, hand sanitizer, dan vitamin untuk membantu menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas anak-anak.

Direktur Wahana Ottomitra Multiartha Zacharia Susantadiredja mengatakan bahwa anak-anak diharapkan tetap sehat dan semangat dalam beraktifitas di tengah situasi pandemi COVID-19 yang masih tinggi.

Dharma Sebut Bio Weapon untuk Pandemi Selanjutnya Sudah Disiapkan, Gong Kematian Pengusaha Jakarta

Dengan tubuh yang sehat dan imunitas yang terjaga, anak-anak di wilayah yang terdampak harus tetap beraktifitas di rumah, terutama sekolah yang masih menggunakan sistem online. "Kami ingin mewujudkan kualitas kesehatan anak bangsa yang lebih baik,” kata dia, Kamis, 29 Juli 2021.

Donasi yang dilakukan perusahaan pembiayaan yang akrab disebut WOM Finance itu tetap mengedepankan protokol kesehatan ketat, seperti membatasi jumlah perwakilan yang hadir, mengenakan masker sesuai standard Kemenkes, menjaga jarak, mencuci tangan, memastikan yang hadir dalam kondisi sehat, dan menghindari kerumunan.

PPATK: Usia Pemain Judi Online Semakin Rendah, di Bawah 10 Tahun
Direktur Utama PT KAI Didiek Hartantyo

Bangkit Usai Dihantam Pandemi, Pendapatan Bisnis KAI Kini Tembus Puluhan Triliun

PT Kereta Api Indonesia (KAI) disebut mencatatkan pendapatan lebih dari Rp30 triliun pada tahun 2024, berkat pemulihan bisnis yang pesat usai pandemi.

img_title
VIVA.co.id
19 Desember 2024