Kabar Baik, Secangkir Kopi Minimalisir Risiko Terinfeksi COVID-19

Secangkir kopi
Sumber :
  • VIVA.co.id/Daru Waskita

VIVA – Secangkir kopi sehari tak sekedar membuat mata dan tubuh Anda lebih berenergi selama bekerja di rumah saat pandemi, namun juga menurunkan risiko terinfeksi COVID-19. Menurut sebuah studi baru, minum secangkir kopi per hari dikaitkan dengan sekitar 10 persen penurunan risiko COVID-19.

Susah Buang Air Besar? Coba 8 Minuman Ampuh Ini untuk Lancarkan Pencernaan!

Dipimpin oleh para peneliti dari Universitas Northwestern di AS, penelitian ini juga menganjurkan bahwa makan lebih banyak sayuran, dan lebih sedikit daging olahan, dapat mengurangi risiko infeksi COVID-19.

Hasil studi tersebut dipublikasikan dalam jurnal Nutrients, seperti tertulis di laman The Health Site.

Cozy dan Iconic, Jajanan Kopi Jadi Paling Favorit di Pameran Kuliner

Khasiat Kopi
Kopi menjadi minuman yang digemari sejak dulu. Kekinian pun, kopi kerap menemani aktifitas para millenials dengan racikan yang kian dikreasikan. Selain rasanya yang nikmat, kopi memiliki khasiat yang tak kalah menakjubkan.

Kopi terbukti memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Studi baru menunjukkan bahwa konsumsi kopi memiliki efek positif pada biomarker inflamasi seperti CRP, interleukin-6 (IL-6), dan tumor necrosis factor I (TNF-I), yang juga terkait dengan tingkat keparahan dan kematian COVID-19. 

Ini Rahasia Menghadirkan Rasa Creamy Tanpa Mengorbankan Rasa Asli Minuman

Lebih lanjut, minum kopi telah dikaitkan dengan risiko pneumonia yang lebih rendah pada orang tua. "Secara keseluruhan, efek imunoprotektif kopi terhadap COVID-19 masuk akal dan perlu diselidiki lebih lanjut," catat para penulis.

Para peneliti menganalisis catatan 40.000 orang dewasa Inggris di Biobank Inggris untuk mempelajari hubungan antara diet dan COVID-19. Mereka melihat asupan harian peserta dari kopi, teh, ikan berminyak, daging olahan, daging merah, buah, dan sayuran.

Hasilnya, penikmat kopi yang konsumsi sayuran minimal 0,67 porsi/hari (dimasak atau mentah, tidak termasuk kentang) dikaitkan dengan risiko infeksi COVID-19 yang lebih rendah. Bicara mengenai kopi, salah satu produk lokal yakni Janji Jiwa baru saja merayakan hari jadi ketiga tahun ini.

"Tentunya pengembangan dan inovasi tidak lepas dari keinginan kami untuk dapat memenuhi kebutuhan teman sejiwa. Hadirnya Jiwa Toast yang lezat dan mengenyangkan sebagai teman minum kopi, dan juga JIWA+ membuat kami sadar pentingnya memudahkan proses pemesanan dan menjaga kualitas dalam pengiriman yang kami jawab dengan apllikasi JIWA+," ujar CEO and Founder Jiwa Group, Billy Kurniawan, dalam keterangannya.

Sebagai bentuk inovasi yang sigap mengikuti tren tanpa melupakan citarasa klasik kopi berkualitas, Janji Jiwa meluncurkan rangkaian produk Cold Brew Coffee Series. Rangkaian produk ini menggunakan 100% biji kopi Arabika asli Indonesia dan melalui rangkaian proses yang berbeda dengan menu Janji Jiwa pada biasanya.

"Semoga Janji Jiwa dapat selalu dapat membawa dampak positif yang selalu bisa dirasakan oleh seluruh pihak terkait yang turut terlibat dalam perjalanan Janji Jiwa di masa yang akan datang, “ tutup Billy Kurniawan.

Ilustrasi Kopi

Tradisi dan Identitas, Kopi sebagai Warisan Budaya Indonesia

Perjalanan kopi di Indonesia dimulai pada abad ke-17 ketika Belanda membawa bibit kopi Arabika dari Yaman ke Nusantara

img_title
VIVA.co.id
19 November 2024