Viral Obat Oseltamivir, Ini Khasiat & Efek Sampingnya

Ilustrasi vitamin, obat, suplemen
Sumber :
  • Freepik/freepik

VIVA – Beberapa hari belakangan ini obat Oseltamivir begitu banyak diburu masyarakat. Ya, stok obat oseltamivir ini bahkan sempat mengalami kekosongan lantaran diburu untuk pasien COVID-19 yang menjalani isolasi mandiri atau isoman.

Akselerasi Ketahanan Industri Obat Nasional, Komisi IX Dorong OMAI Masuk JKN

Lantas untuk apa obat oseltamivir ini? Oseltamivir diketahui menjadi salah satu obat yang diberikan di beberapa paket obat pasien COVID-19 yang menjalani isoman.

Mereka yang mendapatkan obat oseltamivir ini adalah mereka yang memiliki gejala sedang. Obat oseltamivir ini merupakan obat yang hanya bisa didapatkan melalui resep dokter dan melalui pemeriksaan.

Wajib Tahu! 8 Makanan yang Harus Dihindari Saat Mengonsumsi Obat

Dilansir dari laman WebMd, oseltamivir digunakan untuk mengobati gejala yang disebabkan oleh virus flu (influenza). Oseltamivir diketahui membantu mengurangi gejala (seperti hidung tersumbat, batuk, sakit tenggorokan, demam/menggigil, pegal-pegal, kelelahan) dan mempersingkat waktu pemulihan 1-2 hari.

Obat ini bekerja dengan menghentikan pertumbuhan virus flu. Namun perlu diingat bahwa oseltamivir ini bukanlah pengganti vaksin flu.

Tips Meredakan Batuk pada Anak pada Malam Hari

Bentuk dari obat oseltamivir
Oseltamivir diketahui dapat berupa kapsul dan suspensi (cair) untuk diminum.Ketika oseltamivir digunakan untuk mengobati gejala flu, biasanya diminum dua kali sehari (pagi dan sore) selama 5 hari.

Ketika oseltamivir digunakan untuk mencegah flu, biasanya diminum sekali sehari selama setidaknya 10 hari, atau hingga 6 minggu selama wabah flu komunitas.

Oseltamivir dapat dikonsumsi dengan atau tanpa makanan, tetapi kemungkinan kecil menyebabkan sakit perut jika dikonsumsi dengan makanan atau susu. Namun untuk mengosumsi obat ini perlu petunjuk dan resep dokter.

Efek samping obat oseltamivir
Anda juga perlu memperhatikan efek samping dari obat oseltamivir jika dikonsumsi secara sembarangan tanpa petunjuk ahli. Beberapa efek samping yang mungkin timbul dari mengonsumsi obat oseltamivir ini antara lain, mual, muntah, sakit perut, diare, sakit kepala.

Beberapa efek samping bisa serius. Jika Anda mengalami salah satu dari gejala ini, segera hubungi dokter Anda. Beberapa efek tersebut antara lain, ruam, gatal-gatal, atau lecet pada kulit.

Sariawan, pembengkakan pada wajah atau lidah, kesulitan bernapas atau menelan, suara serak. Selain itu, efek serius dari obat oseltamivir adalah kebingungan, masalah bicara, gerakan goyah hingga halusinasi (melihat sesuatu atau mendengar suara yang tidak ada).

Ilustrasi kanker

Pasien Kanker Alami Nyeri Luar Biasa, Ternyata Ini Penyebabnya

Lebih dari 50 persen pasien kanker stadium awal hingga menengah mengalami nyeri selama perjalanan kanker mereka. Sedangkan 90 persen pasien kanker mengalami nyeri

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024