Ternyata, Bumbu Dapur Ini Bisa Bantu Cegah COVID-19

Ilustrasi Temulawak
Sumber :
  • Pixabay/ SoFuego

VIVA – Meningkatkan imunitas di masa pandemi seperti sekarang, sangat penting untuk mencegah diri tertular COVID-19. Tidak usah jauh-jauh, ternyata salah satu bahan untuk meningkatkan imunitas, ada di dapur kita lho. 

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ahli Herbal, dr. Dian Elco Nora, M.Si, mengatakan, mengonsumsi ramuan alami yang terbuat dari bumbu dapur, khususnya jahe dan temulawak, dapat membantu meningkatkan imunitas untuk melawan COVID-19. Apa alasannya? 

"Kita tahu bahwa jahe sangat luar biasa. Sekarang jadi bahan jamu juga dan juga banyak digunakan di herbal yang sudah dijual. Di situ ada kandungan gingerol," ujarnya dalam tayangan program Hidup Sehat tvOne, Senin 28 Juni 2021. 

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Lebih lanjut, dokter Dian menjelaskan, jahe yang digunakan untuk membuat minuman penguat imunitas ini bisa jahe apa saja, baik jahe merah atau pun jahe emprit. 

"Jahenya ambil satu ruas ibu jari dewasa. Sebaiknya (ukuran jahe) sesuai dengan ibu jari yang mengonsumsi. Dalam ilmu sistem perhebalan, siapa yang mengonsumsi, dia yang mengambil bahan itu sebesar organ tubuhnya. Misalnya sebesar ibu jari, ya ibu jarinya orang yang bersangkutan. Itu lebih afdhol," terang dia. 

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Dian mengatakan, karena terdapat kandungan gingerol pada jahe, ramuan ini memiliki manfaat yang sangat luar biasa. Apa saja? 

"Jadi dia efeknya memberikan rasa nyaman bagi pencernaan, mengurangi rasa mual, menghangatkan tubuh, anti inflamasi atau anti peradangan, sehingga bisa untuk orang yang ada radang juga bisa," ungkap dia. 

Menurut Dian, ramuan ini bisa dikonsumsi maksimal dua kali sehari. Berikut resep dan cara membuat minuman penguat imunitas. 

Resep jahe merah dan temulawak:

1 ruas ibu jari jahe merah
1 jumput pegagan (opsional)
1 iris temulawak
1,5 gelas air
Gula merah secukupnya

Cara membuat:

Memarkan jahe dan temulawak
Potong kecil-kecil pegagan dan gula merah
Rebus semua bahan selama 15 menit. 

Dian memperingatkan, jika kamu sedang mengonsumsi obat konvensional, sebaiknya diberi jarak 2 jam saat mengonsumsi ramuan jahe dan temulawak ini. 

"Selain itu, untuk ramuan yang mengandung pegagan, tidak disarankan pada orang-orang yang memakai obat pengencer darah dan juga pada wanita hamil. Karena efek abortifnya sangat tinggi juga," tandas dia. 

Namun Dian mengungkapkan, untuk menjaga imunitas ramuan herbal ini sifatnya hanya membantu. Untuk mencegah COVID-19, hal lain juga harus dilakukan, seperti tetap mematuhi protokol kesehatan, konsumsi makanan sehat dan melakukan aktivitas fisik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya