Kabar Baik, Antusias Usia Produktif di Kudus untuk Vaksin Meningkat
- Penrem 061/Suryakancana
VIVA – Antusiasme masyarakat untuk mendapat vaksin di daerah Kudus, Jawa Tengah, meningkat. Hal itu terjadi pada masyarakat usia produktif. Informasi tersebut disampaikan oleh Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Kudus, dr. Ahmad Syaifuddin M.Kes, pada saat konferensi pers secara virtual.
“Saat ini vaksinasinya cukup ramai ya, antusiasme dari masyarakat, kita lihat Alhamdulillah cukup banyak setelah memang kasus itu melonjak dan kesadaran masyarakat untuk mau vaksin itu jadi lebih ada karena memang beberapa dipaksa sama istilahnya pengusaha, kalau dia bekerja, pemberi kerjanya itu memaksa, akhirnya banyak juga yang ikut,” kata dr. Ahmad Syaifuddin, Jumat, 25 Juni 2021.
Meski begitu, dr. Ahmad juga menjelaskan bahwa kendala ditemukan pada masyarakat dengan kelompok usia Lansia atau Lanjut Usia. Menurutnya, antusiasme masyarakat Lansia di Kudus untuk vaksin, sangat sedikit.
“Memang yang masih jadi kendala adalah vaksinasi pada Lansia. Kita lihat antusiasme dari Lansia ini malah gak ada, tapi yang mereka yang usia produktif itu antusiasmenya banyak, tapi yang Lansianya masih sangat sedikit,” tutur dr. Ahmad.
Sekali lagi, Ia menjelaskan bahwa antusias masyarakat usia produktif di Kudus untuk mendapat vaksin cukup banyak.
“Iya yang usia produktif ini cukup banyak ya. Masyarakat itu usia produktif targetnya 412.540 itu sudah mencapai persentasenya hanya dalam rentan waktu kurang lebih dua minggu lebih sedikit, itu sudah tercapai 30.271 atau sekitar 7,3 persen,” kata dr. Ahmad.