RS Diprediksi Kolaps, Yuk Manfaatkan Telehealth untuk Cegah COVID-19
- Pinkvilla
VIVA – Penambahan kasus COVID-19 yang kian bertambah setiap harinya, hingga puncaknya mencapai 13 ribu kasus, membuat banyak pakar memprediksi rumah sakit yang kolaps. Salah satu faktor yang membuat lonjakannya drastis, lantaran masyarakat yang terkesan acuh dengan kondisinya.
Sebagian besar pasien COVID-19 sendiri sebenarnya tanpa gejala atau bergejala ringan. Hal ini rupanya berdampak pada penularan yang lebih masif akibat minimnya deteksi dini di klinik atau fasilitas kesehatan lainnya.
Terbukti, survei cepat yang dilakukan Markplus Inc., sebanyak 71,8 persen responden mengaku tidak pernah mengunjungi rumah sakit atau klinik secara langsung sejak pandemi COVID-19. Di sisi lain, 64,5 persen responden lebih memilih untuk melakukan pemulihan secara mandiri di rumah dengan istirahat dan mengonsumsi makanan sehat.
Memahami kebutuhan akan kondisi  tersebut, Indosat  Ooredoo  Business sebagai  trusted business partner yang berpengalaman menghadirkan layanan inovasi iDok dan Smart Asset. iDok merupakan sebuah platform dengan  teknologi yang dapat memudahkan pasien melakukan konsultasi dengan dokter secara online hingga melakukan pemesanan dan pengiriman obat sampai ke rumah pasien.
Sementara Smart Asset merupakan layanan  manajemen aset Cold Chain untuk  membantu operasional bisnis  dari perusahaan manufaktur dan logistik  untuk menjaga kualitas produk selama pengiriman dan penyimpanan.
“Untuk menghadapi dampak besar perubahan akibat pandemi,  seluruh  sektor industri perlu beradaptasi dengan  memanfaatkan teknologi digital  yang  tepat. Untuk  itu  kami menghadirkan inovasi iDok dan Smart Asset yang dapat bermanfaat bagi pelaku bisnis untuk mengurangi biaya  operasional serta  mendukung produktivitas," ujar Chief Business Officer  Indosat Ooredoo, Bayu Hanantasena,
Layanan iDok dihadirkan sebagai one stop healthcare application platform bagi industri layanan kesehatan  yang  memiliki teknologi untuk  membantu digitalisasi operasional rumah  sakit, mengurangi resiko masyarakat  terpapar penyakit/virus, memfasilitasi kebutuhan konsultasi pasien-dokter, serta efisiensi  biaya operasional.
Dari sisi pengguna iDok, nantinya  di tahap awal mereka  dapat merasakan  fitur  utama  yaitu  konsultasi  langsung/telemedicine  dengan Dokter  di rumah  sakit melalui  aplikasi  iDok, resep pengobatan dapat dipesan  lalu diantar langsung  ke tempat pasien, pengurusan administrasi tanpa perlu  antri,  serta berbagai  info penting dari rumah  sakit ke pasien.
Nah, untuk lebih memahaminya, berikut 4 manfaat telehealth yang membantu menjaga kesehatan tubuh di tengah pandemi COVID-19.
Keamanan paling utama
Ini karena sangat sesuai dengan rekomendasi tinggal di rumah, sehingga mencegah kemungkinan infeksi COVID-19. Ini juga berlaku untuk penyakit lain, bisa berkonsultasi dengan dokter dari rumah yang aman di era modern ini, baik itu saat pandemi atau tidak ada pandemi.
Melibatkan lebih banyak keluarga
Karena Anda berkonsultasi secara virtual, Anda dapat memiliki opsi untuk menyertakan anggota keluarga lain dalam konferensi video, dengan persetujuan dari dokter, tentu saja.
Ini sangat membantu dalam memberikan gambaran yang lebih baik kepada dokter tentang situasi kesehatan Anda jika Anda melewatkan beberapa detail. Orang yang Anda cintai juga dapat mengawasi situasi Anda, terutama ketika beberapa dari mereka tinggal jauh.
Tindak lanjut yang nyaman
Meskipun kurangnya konsultasi tatap muka, telemedicine memungkinkan untuk memfasilitasi konsultasi dan tindak lanjut perawatan kesehatan yang berkelanjutan. Tidak perlu lagi mengantre, Anda bisa bersantai di sofa atau tempat tidur nyaman Anda sendiri di rumah.
Anda mendapatkan hasil, diagnosis, dan resep Anda secara online, dan bahkan mendapatkan rujukan untuk tindak lanjut serta konsultasi virtual Anda berikutnya.
Rekomendasi yang tepat, diagnosa yang tepat
Melakukan konsultasi jarak jauh juga membantu dalam hal memberi tahu penyedia layanan kesehatan Anda sekilas tentang situasi kehidupan Anda sehingga mereka dapat menawarkan saran atau rekomendasi yang lebih tepat tentang bagaimana Anda dapat merawat diri sendiri dengan lebih baik di rumah.
Telemedicine juga memberikan kesempatan yang baik bagi dokter untuk menindaklanjuti atau memantau pasien mereka, terutama pasien yang lebih tua, dalam hal makan, tidur, dan asupan obat-obatan.
Beri Keadilan, RS Premium hingga Sekolah Internasional Kena PPN 12 Persen
Pemerintah akan mengenakan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) 12 persen kepada jasa pendidikan premium, dan jasa pelayanan kesehatan medis premium
