4 Tips Mengelola Diabetes Saat Bekerja di Rumah
- U-Report
VIVA – Satu tahun lebih saat kita berjuang melawan pandemi virus corona. Sesuai protokol keamanan COVID-19, kita semua diminta untuk bekerja dari rumah (WFH) untuk mengekang penyebaran virus. Sayangnya bekerja dari rumah berdampak negatif sekaligus positif bagi kesehatan.
Salah satu dampak negatifnya adalah diabetes. Bekerja lama dari rumah membuat banyak penderita diabetes tidak bisa mengendalikannya. Bersamaan dengan itu, penambahan berat badan, kelesuan, kecanduan ponsel, gaya hidup tidak sehat, pola makan yang buruk, dan lain-lain, juga telah ditambahkan ke dalam daftar.
Dan semua ini memainkan peran utama dalam membuat diabetes Anda tidak terkendali. Dr. Altamash Shaikh, Endokrinologi & Diabetes, Rumah Sakit Wockhardt, Mumbai Central, berbagi beberapa tips untuk mengelola diabetes Anda selama work from home, dikutip dari Pinkvilla.
Tidur nyenyak dan sedikit lebih awal
Untuk kesehatan kita yang baik, perlu tidur yang cukup. Kurang istirahat dan kebiasaan tidur yang buruk dapat mempengaruhi sensitivitas insulin dan kadar glukosa darah. Itu dapat meningkatkan nafsu makan yang menghasilkan penambahan berat badan. Kurang tidur menyebabkan penurunan hormon pertumbuhan dan peningkatan kadar kortisol. Lebih baik tidur cukup setiap malam selama 7-8 jam.
Latihan untuk mengelola Diabetes dan Stres
- U-Report
Karena ruang terbatas, beberapa orang mungkin merasa dibatasi untuk berolahraga. Namun, WFH dan latihan dari rumah keduanya dimungkinkan. Orang bisa melakukan spot walking atau jogging di rumah sendiri.
Mereka yang merasa harus keluar bisa melakukan jalan cepat, jogging dengan menjaga jarak pergaulan wajib. Lakukan latihan seperti push-up, pull-up, squat, crunch perut, lompatan di tempat, dll. Habiskan waktu berkualitas bersama keluarga dan teman melalui telepon atau video.
Karena stres memengaruhi kadar glukosa, manjakan dan cintai diri sendiri yang akan membantu membangun kedamaian batin sehingga stres akan terhindar. Meditasi, asana Yoga akan menjauhkan Anda dari stres.
Kelola asupan karbohidrat
Makan pada waktu yang tepat penting untuk pengurangan dan pemeliharaan berat badan. Untuk menjaga kadar glukosa mengatur makanan dengan tidur dan olahraga itu penting dan Anda perlu menyadarinya. Tubuh kita memecah karbohidrat menjadi glukosa, dan kemudian insulin membantu tubuh menggunakan dan menyimpannya untuk energi.
Ketika kita makan terlalu banyak karbohidrat atau jika kita memiliki masalah fungsi insulin, proses ini gagal dan terjadi peningkatan kadar glukosa secara tiba-tiba. Untuk mengontrol kadar glukosa, kelola asupan karbohidrat dengan mengandalkannya dan perhatikan seberapa banyak Anda membutuhkannya.
Merencanakan makanan engan tepat dapat membantu meningkatkan pengelolaan gula. Pantau kadar glukosa secara teratur dan hubungi dokter keluarga Anda.
Tetap terhidrasi
- Pexels/Karolina Gabrowska
Minum cukup air karena membantu menjaga kadar gula darah terkontrol dan risiko pengembangan gula tinggi menjadi rendah. Mencegah dehidrasi, membantu ginjal Anda mengeluarkan glukosa ekstra melalui urin.
Ingatlah untuk:
Membuat rencana kesehatan
Lakukan pemeriksaan rutin
Berolahragalah setiap hari
Buatlah pilihan yang sehat
Hindari stress.
