Belajar dari Kasus Zaskia Sungkar, Perhatikan Ini saat Pakai Deterjen

VIVA – Baru-baru ini, artis cantik Zaskia Sungkar mengalami kejadian yang kurang mengenakkan. Kedua telapak tangannya melepuh usai mencuci baju menggunakan tangan dan deterjen. 

Bahkan sang suami, Irwansyah, sampai panik menelepon dokter karena tidak tega dengan kejadian yang menimpa sang istri. Sebenarnya, bagi orang-orang yang memiliki tingkat sensitifitas tinggi pada kulitnya, kondisi yang dialami Zaskia Sungkar sangat mungkin terjadi.

Nah, agar kejadian yang menimpa Zaskia Sungkar tak terulang, berikut beberapa hal yang wajib kamu perhatikan, saat mencuci baju menggunakan deterjen dan tangan.

Gunakan takaran yang pas

Banyak orang yang belum tahu, setiap deterjen memiliki rekomendasi takarannya masing-masing. Takaran yang dipakai juga harus disesuaikan dengan banyaknya pakaian yang dicuci. 

Menggunakan terlalu banyak deterjen bisa meninggalkan sisa pada pakaian dan membuat kulit terititasi. Belum lagi, tangan menjadi kasar dan terasa panas saat bersentuhan langsung dengan deterjen. 

Pilih deterjen yang tepat

Rata-rata deterjen yang beredar di Indonesia mengandung LABSA atau Linear Alkyl Benzene Sulphonic Acid. LABSA adalah asam lemak organik (zat turunan minyak bumi) yang larut dalam air dan diencerkan untuk mengeluarkan panas. 

Jika terkena kulit akan terasa panas, keriput atau pecah-pecah. Jika tidak berhati-hati, LABSA dapat sangat membahayakan. Sebaiknya, gunakan produk yang lebih natural agar aman untuk kulit tangan. 

Selain itu, LABSA yang berbahan dasar dari turunan minyak bumi, suatu saat akan habis jika digunakan terus-menerus.

Gunakan deterjen berbahan alami

Agar tangan tak terititasi dan kasar, gunakan deterjen yang berbahan aktif tumbuhan tanpa LABSA. Deterjen jenis ini terbuat dari minyak nabati yang didapat dari kelapa, kelapa sawit, atau kacang kedelai.

Deterjen berbahan dasar tumbuhan juga bisa menjadi salah satu cara baru mencuci pakaian, karena sifatnya yang mudah terurai sehingga lebih ramah lingkungan. Di luar negeri, deterjen berbahan tumbuhan bahkan sudah lama digunakan.

Dua kali bilas

Penyebab iritasi pada kulit saat mencuci pakaian adalah residu atau sisa deterjen yang menempel. Maka dari itu, akan lebih baik jika kamu membilasnya hingga dua kali untuk memastikan sudah tidak ada sisa deterjen yang menempel. 

Gunakan sarung tangan

Buat kamu yang memiliki kulit sensitif, menggunakan sarung tangan saat mencuci baju bisa menjadi solusi. Dengan cara ini, kulit tangan kamu tidak akan bersentuhan dengan kandungan dalam deterjen yang menyebabkan iritasi kulit. 

Halaman Selanjutnya

Penyebab iritasi pada kulit saat mencuci pakaian adalah residu atau sisa deterjen yang menempel. Maka dari itu, akan lebih baik jika kamu membilasnya hingga dua kali untuk memastikan sudah tidak ada sisa deterjen yang menempel.