Bolehkah Kepala Sikat Gigi Ditutup?

Ilustrasi sikat dengan pasta gigi arang
Sumber :
  • instagram.com/dentist_kush

VIVA – Ketika berbelanja sikat gigi, sering kita temui produk sikat gigi dilengkapi dengan tutup sikat gigi. Penutup sikat gigi diklaim dapat menghindari bulu sikat gigi menjadi kotor.

Kebakaran di Kemayoran Gempol, Hampir 1.800 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Lalu apakah, benar demikian? Dalam program Hidup Sehat tvOne, drg. Tengku Annisa MARS angkat bicara. Dijelaskannya salah satu alasan adanya penutup kepala sikat gigi dimungkinkan untuk higienitas ketika berada di luar rumah.

"Mungkin didesain kalau traveling tidak kotor," kata dia, Rabu 17 Maret 2021. 

Kebakaran Melanda Kemayoran Gempol, 170 Personel Damkar Berjibaku Padamkan Api

Namun, dijelaskan Annisa bahwa jika sikat gigi yang usia digunakan langsung ditutup ditakutkan dapat membuat bakteri berkembang. Yang mana pada akhirnya dapat menggangu kesehatan gigi dan mulut. 

"Kalau ditutup dalam kondisi basah setelah sikat gigi salah, lembab tutup akhirnya bakteri gampang berkembang dalam kondisi lembab, baiknya tidak ditutup," jelas dia.

Kebakaran di Kemayoran Gempol Jakpus, Si Jago Merah Laham Ratusan Rumah

Annisa melanjutkan, pasca menyikat gigi, bilas sikat gigi kemudian tunggu bulu sikat gigi mengering. Setelah itu bisa tutup kepala sikat gigi dengan penutup sikat gigi. 

Untuk diketahui, cara yang paling baik untuk mencegah pertumbuhan kuman pada bulu-bulu di sikat gigi adalah dengan menyimpannya dalam posisi tegak agar tidak bersinggungan dengan sikat gigi lain, penting juga untuk membilas sikat secara menyeluruh seusai menggunakannya.

Direktur Utama Bank BTN, Nixon L.P. Napitupulu, dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025

BTN Target Rampungkan 38 Ribu Sertifikat Rumah Bermasalah hingga 2027

BTN Target Rampungkan 38 Ribu Sertifikat Rumah Bermasalah hingga 2027

img_title
VIVA.co.id
21 Januari 2025