Bahaya Anemia pada Ibu Hamil, Kenali Gejalanya

Ilustrasi anemia
Sumber :
  • Freepik/katemangostar

VIVA – Wanita hamil diketahui rentan mengalami anemia. Anemia merupakan kondisi medis di mana tidak ada cukup sel darah merah yang sehat untuk membawa oksigen ke jaringan-jaringan dalam tubuh. 

Dianggap Berisiko! 6 Kondisi Kehamilan Ini Disarankan Periksa ke Konsultan Fetomaternal, Apa Itu?

Jika ini terjadi, banyak organ dan fungsi tubuh terpengaruh. Dilansir dari laman Mayoclinic, dijelaskan bahwa tubuh menggunakan zat besi untuk membuat hemoglobin, protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke jaringan tubuh.  

Selama kehamilan, calon ibu membutuhkan dua kali lipat jumlah zat besi yang dibutuhkan wanita tidak hamil. Sebab tubuh membutuhkan zat besi ini untuk membuat lebih banyak darah untuk memasok oksigen ke bayi Anda.  

5 Tips Sederhana agar Cepat Hamil Secara Alami

Jika Anda tidak memiliki cukup simpanan zat besi atau mendapatkan cukup zat besi selama kehamilan, calon ibu dapat mengalami anemia defisiensi besi. Maka dari penting untuk mengatasi masalah anemia pada ibu hamil. Sebab, jika tidak tertangani dengan baik, dapat memengaruhi kesehatan si bayi. 

Anemia berat selama kehamilan meningkatkan risiko kelahiran prematur, melahirkan bayi dengan berat badan rendah, dan depresi pascapartum.  Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa jika anemia tidak tertangani dengan baik dapat meningkatkan risiko kematian bayi sebelum atau sesudah lahir.

Angka Kematian Ibu dan Bayi Tinggi, Ini Dua Faktor Utama Penyebabnya

Lantas apa faktor yang memengaruhi calon ibu mengalami anemia selama kehamilan? Beberapa faktor tersebut antara lain, jarak kehamilan antara anak pertama dan kedua yang cukup dekat.

Selain itu, hamil dengan lebih dari satu bayu, sering muntah karena morning sickness, tidak mengkonsumsi zat besi yang cukup, mengalami aliran menstruasi yang banyak sebelum hamil, serta memiliki riwayat anemia sebelum hamil. 
 
Penting juga bagi ibu hamil mengetahui gejala atau ciri-ciri apakah calon ibu mengalami anemia atau tidak. Beberapa gejala yang perlu diperhatian antara lain, kelelahan hebat, kulit pucat atau kekuningan, detak jantung tidak teratur, sesak napas, pusing, nyeri dada, tangan dan kaki dingin, serta sakit kepala. 

Akan tetapi, perlu diingat bahwa gejala anemia sering kali mirip dengan gejala kehamilan pada umumnya. Terlepas dari apakah Anda memiliki gejala atau tidak, Anda akan menjalani tes darah untuk menyaring anemia selama kehamilan. Jika Anda khawatir tentang tingkat kelelahan Anda atau gejala lainnya, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan.

Ilustrasi suplemen sehat untuk Ibu hamil dan menyusui

5 Rekomendasi Suplemen Sehat yang Bisa Diminum saat Hamil dan Menyusui

Menurut informasi dari pafikabmalinau.org, selama kehamilan dan menyusui, seorang ibu sangat membutuhkan asupan gizi yang lengkap dan seimbang.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024