Vaksin COVID-19 Bikin Kebal Seumur Hidup, Ini Kata Dokter

Vaksinasi COVID-19 untuk Tenaga Kesehatan
Sumber :
  • VIVA/Muhamad Solihin

VIVA – Di tengah pandemi COVID-19 yang telah menginfeksi jutaan manusia pada setengah tahun 2020 ini, masyarakat seringkali mendengarkan pentingnya menjaga sistem kekebalan tubuh, serta upaya mencari vaksin agar membantu mencegah terinfeksi virus SARS-CoV-2.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Lantas, seberapa minim potensi penularan apabila sudah divaksinasi?

Vaksin Sinovac asal China menjadi jenis yang paling pertama dipakai dalam upaya membasmi COVID-19. Pemerintah pun telah memesan vaksin jenis lain yakni Pfizer dan AstraZeneca yang masih menunggu konfirmasi.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Pemakaian vaksin untuk COVID-19 juga telah dilakukan oleh beberapa tokoh publik dan tenaga kesehatan. Pada Februari ini, rencananya akan mulai masuk ke masyarakat secara luas. Tak sedikit yang mempertanyakan akan keampuhan vaksin, benarkah akan memberi kekebalan seumur hidup?

Dipaparkan dokter spesialis penyakit dalam, dr. Prasna Pramita, Sp.PD, K-AI, MARS, FINASIM, proses vaksinasi tak memberi kekebalan seumur hidup. Menurutnya, vaksin jenis apapun, tetap memiliki risiko penularan terhadap suatu penyakit namun lebih rendah.

How an App Became Indonesia's Essential Weapon Against Covid-19

"Karena nggak mungkin bebas dari virus. Kalau vaksin, kekebalan tubuh akan meningkat saja. Tidak bebas dari virus," tuturnya dalam acara Hidup Sehat, TvOne.

Ada pun proses vaksinasi ini diberikan agar mencegah penularan terjadi semakin luas alias memperkecil risiko penularan dengan tingginya kekebalan tubuh. Selain itu, vaksin juga berpotensi mencegah timbulnya gejala berat apabila terinfeksi COVID-19.

"Divaksin mencegah supaya tidak kena, kalau kena juga tidak terlalu berat karena kan virusnya dilemahkan, kita tetap harus jaga prokes. Kita lakukan vaksin dua kali nanti," kata dia.

Karenanya, masyarakat diminta tetap menjalani pola hidup sehat dengan cuci tangan. Selain itu, harus selalu menjaga jarak dan memakai masker hingga tak ada lagi kasus COVID-19 di Tanah Air.

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024