5 Mitos Tentang Penyakit Kulit Eksim, Tidak Menular Loh

Penyakit kulit eksim
Sumber :
  • Times of India

VIVA – Eksim adalah kondisi kulit inflamasi yang menyebabkan kulit kering dan gatal. Eksim disebabkan karena beberapa alasan dan beberapa masih belum diketahui. Namun masih banyak mitos tentang eksim yang masih dipercaya dan diikuti oleh masyarakat. 

Menabrak Kucing Bikin Sial, Mitos atau Fakta? Ini Cerita di Baliknya

Jadi, inilah saatnya untuk menghilangkan prasangka mitos tersebut dan mengetahui kebenaran yang sebenarnya, sehingga orang dapat menanganinya dengan cara yang benar, dilansir dari Pinkvilla.

Tidak menular 

Apa Artinya Kejatuhan Cicak di Kepala? Pertanda Ini yang Perlu Kamu Tahu!

Ada yang mitos yang  menyebut kalau eksim menular, itu tidak benar. Eksim adalah kondisi genetik dan tidak menular. Jika Anda memilikinya, maka Anda tidak dapat menularkannya hanya dengan menggosok kulit dengan orang lain. Dan tidak ada kemungkinan terkena eksim hanya dengan melakukan kontak dekat dengan seseorang yang mengidapnya.

Bayi juga akan memilikinya

Menguak 7 Mitos Pinjaman Online dan Faktanya, Benarkah Bunganya Selangit?

Jika Anda memiliki seseorang di keluarga Anda yang berjuang dengan eksim, itu meningkatkan kemungkinan bayi Anda mengalaminya. Dan kebanyakan, kondisi tersebut muncul pada bayi di tahun pertama. Namun Anda bisa mengurangi risikonya dengan menggunakan pelembab yang baik secara rutin untuk memberikan perlindungan pada kulitnya.

Eksim disebabkan oleh stres

Hal ini adalah kesalahpahaman lain tentang kondisi kulit ini. Eksim bukan disebabkan oleh stres, tetapi stres yang berlebihan dapat memicu kondisi kulit yang semakin parah. Stres meningkatkan pelepasan hormon stres yang dapat meningkatkan peradangan.

Eksim bisa disembuhkan

Sayangnya, eksim tidak dapat disembuhkan secara pasti. Tetapi obat pelembab dan anti-inflamasi secara teratur dapat mengurangi peradangan dan gatal-gatal.

Perawatan cepat menguranginya

Tetapi mencoba mengobatinya dengan cepat akan memperburuknya dengan meningkatkan peradangan dan gatal-gatal. Akibatnya, semakin banyak garukan dan infeksi bakteri akan membuat Anda semakin menderita. 

Jadi, lakukan perlahan sesuai arahan dokter kulit dan pertahankan beberapa kebiasaan gaya hidup dasar seperti menghindari panas dan keringat berlebihan, menjaga kelembapan kulit, dan lainnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya