Alasan Vaksinasi COVID-19 Dilarang saat Imunitas Menurun

Ilustrasi vaksin.
Sumber :
  • Freepik/wirestock

VIVA – Ada beberapa kondisi di mana vaksin COVID-19 tak boleh diberikan pada seseorang. Sebab, vaksin baru ini masih terus dikembangkan dengan kelompok relawan yang belum beragam.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

Dikatakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam, dr. Suzy Maria SpPD, vaksin jenis apapun, termasuk COVID-19, boleh diberikan saat kondisi sedang prima. Sebab, vaksin sendiri merupakan zat baru yang membutuhkan adaptasi tubuh secara maksimal.

"Karena saat vaksin, tubuh belajar respons kekebalan. Untuk itu, butuh sistem kekebalan yang baik juga," tutur Suzy dalam acara tvOne, baru-baru ini.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Menurut Suzy, pada vaksin COVID-19 sendiri, sudah ditetapkan rekomendasi bagi yang layak dan tak boleh divaksin. Di tiap negara, rekomendasi juga berbeda. Untuk di Indonesia, usia yang layak diberikan vaksin adalah 18-59 tahun.

"Penyakit penyerta seperti diabetes, hipertensi, jika sudah stabil, boleh divaksin. Untuk yang mengalami penyakit di sistem imun seperti autoimun, kanker, dan infeksi termasuk penyakit akut seperti demam, tidak disarankan," jawabnya.

Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

Menurutnya, kondisi yang dilarang untuk diberi vaksin tersebut, bukan tanpa sebab. Kondisi imunitas yang baik diharapkan mampu mencegah respons tubuh dari vaksin. Selain itu, kekebalan yang baik menjadi kunci untuk membentuk antibodi yang kuat.

"Vaksin ini kan mengandung virus mati. Respons antibodi tidak maksimal jika imunitas menurun. Jadi imunitasnya nggak cukup baik untuk membentuk antibodi," paparnya lagi.

Ingat, saat ini jumlah kasus COVID-19 di Indonesia masih tinggi. Untuk itu jangan lupa tetap patuhi protokol kesehatan dan lakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Jauhi Kerumunan serta  Mencuci Tangan Pakai Sabun,

#pakaimasker
#jagajarak
#cucitangan
#satgascovid19
#ingatpesanibu

VIVA Militer: Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA)

CIA Duga COVID-19 Berasal dari Kebocoran Laboratorium di China, Menurut Media AS

Badan Intelijen Pusat (CIA) AS kini mendukung teori bahwa pandemi COVID-19 mungkin berasal dari kebocoran laboratorium secara tidak sengaja di China.

img_title
VIVA.co.id
26 Januari 2025