Ahli: Penggunaan Face Shield Tanpa Masker Adalah Bentuk Kebodohan

Produksi Alat Pelindung Wajah (Face Shield) untuk TIM Medis
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

VIVA – Para ahli dan tenaga medis terus memprotes publik figur dan artis yang tampil di televisi hanya menggunakan face shield tanpa dilengkapi dengan masker. 

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Mereka menganggap, hal ini percuma sama sekali karena tidak akan melindungi diri dan orang lain dari penularan virus corona atau COVID-19. Sebab, droplet masih dapat dengan mudah 'beterbangan' karena mulut tidak tertutup. 

Setelah dokter relawan Tirta Mandira Hudhi atau akrab disapa dr. Tirta, kini giliran Dokter Spesialis Kesehatan Jiwa, dr Andri SpKJ, yang turut menyayangkan tindakan tersebut.

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Dalam cuitannya, dokter Andri bahkan terang-terangan menyebut perilaku menggunakan face shield tanpa masker adalah sebuah bentuk kebodohan. 

"Penggunaan Faceshield Tanpa Masker Adalah Bentuk Kebodohan Yang Terus Dipertontonkan," tulis @mbahndi di akun Twitter, dikutip VIVA, Selasa 12 Januari 2021. 

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Dokter spesialis penyakit dalam konsultan hematologi onkologi, Prof. dr. Zubairi Djoerban, Sp.PD-KHOM, pun menyuarakan hal yang sama. Menurut dia, penggunaan face shield saja tidak akan ada gunanya. 

"Karena face shield saja tak ada gunanya. Sungguh, sama sekali tak berguna mau dimodifikasi seperti apapun jika tanpa masker," kata Zubairi di akun Twitter @ProfesorZubairi. 

Lebih lanjut, Zubairi meminta agar kita lebih peduli pada pandemi ini, mengingat angka kematian akibat COVID-19 sangat memprihatinkan. 

"Tolong tunjukkan kepedulian. Angka kematian akibat Covid-19 itu sudah mencapai 24.129 orang. Mau makin tidak terkendali?" tegas Prof. dr. Zubairi Djoerban. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya