#TanyaDokter: Asam Lambung Bisa Sebabkan Serangan Jantung?

Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah RSPI dr Istia Muda Perdan, Sp.JP
Sumber :
  • Dokumentasi RSPI

VIVA – Masalah penyakit asam lambung bisa dialami siapa saja. Bahkan gejalanya pada setiap orang bisa berbeda-beda. 

Tanpa Obat-obatan, Zaidul Akbar Ungkap Cara Agar Terhindar dari Stroke dan Penyakit Jantung

Lewat rubrik TanyaDokter, bersama dr. Teuku Istia Muda Perdan, Sp.JP yang merupakan Dokter Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah RS Pondok Indah – Bintaro Jaya, masalah seputar penyakit jantung akan dibahas lebih jauh.

Salah satu pernyataan yang ditanyakan pembaca VIVA adalah: "Benarkah asam lambung bisa menyerang sampai ke jantung saat panik atau stres?" Seperti apa jawaban dr. Teuku Istia Muda Perdan? Yuk simak halaman berikutnya untuk tahu jawabannya.

Terpopuler: Zodiak Sagitarius Hati-hati dengan Rekan Kerja Anda, hingga Gejala Awal Penyakit Jantung

Mengenai asam lambung apakah bisa menyerang sampai ke jantung, dr Istia mengatakan, bahwa asam lambung tidak bisa menyebabkan serangan jantung atau penyakit jantung. Misalnya, dalam keadaan panik atau stres.

Saat panik atau stres justru bisa terjadi perubahan dalam tubuh kita salah satunya adalah peningkatan asam lambung.

Waspadai Penyakit Jantung, Ini Tahapan Langkah Cara Pencegahannya

Peningkatan asam lambung gejalanya, berupa nyeri ulu hati terutama yang bisa menjalar ke dada atas hingga ke dada kiri. Nah gejala seperti itulah yang bisa dicurigai apakah ini berasal dari jantung atau lambung. Lalu apa yang harus dilakukan jika merasakan gejala seperti itu? Simak penjelasan berikut.

Untuk itu, perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut seperti EKG atau rekam jantung. Tetapi perlu diingat, asam lambung tidak menyebabkan penyakit jatung karena itu kedua organ yang terpisah tidak ada hubungannya. Cuma, karena letaknya yang berdekatan sehingga gejala yang ditimbulkan bisa mirip.

ilustrasi perut rata, perut buncit, diet

Mengenal Diet Autofagi yang Disarankan Dokter! Turunkan BB, Cegah Kanker Hingga Jaga Kesehatan Jantung

Dijelaskan, dr. Todung, diet autofagi sendiri adalah diet dengan dua kali makan dalam satu hari yakni pada pukul 12.00 dan pukul 18.00.

img_title
VIVA.co.id
13 November 2024