6 Aturan Jaga Jarak di Berbagai Tempat Umum
- Freepik
VIVA – Ada banyak hal yang bisa kita lakukan untuk mencegah penyebaran virus corona atau COVID-19. Salah satunya adalah menjaga jarak atau social distanticing. Menjaga jarak bukan cuma demi melindungi diri sendiri, namun juga orang yang Anda cintai dan komunitas Anda.
Dilansir dari laman Conehealth, Selasa, 3 November 2020, sekadar mengingatkan, jaga jarak sosial adalah praktik mengurangi kontak dekat antar orang dengan sengaja. Menurut CDC AS, jarak sosial berarti sebisa mungkin menghindari pertemuan massal dan menjaga jarak sekitar 1,8 meter dengan orang lain bila memungkinkan.
Baca Juga: Jangan Sepelekan Jaga Jarak, COVID-19 Masih Mengintai
Menjaga jarak sangat penting untuk mencegah penyebaran penyakit menular seperti COVID-19. Sebab, COVID-19 dapat menyebar melalui batuk, bersin dan kontak dekat. Dengan meminimalkan kontak dekat dengan orang lain, kita bisa mencegah kemungkinan tertular virus dan menyebarkannya ke orang yang kita cintai dan dalam komunitas kita.
Jaga jarak penting bagi kita semua, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi mengalami komplikasi serius yang disebabkan oleh COVID-19. Mulai dari orang tua hingga orang yang memiliki kondisi medis kronis yang serius seperti penyakit jantung, diabetes dan penyakit paru-paru.
Jaga jarak sendiri harus diterapkan terutama ketika berada di area publik. Berikut ini beberapa tata cara menjaga jarak di area publik.
1. Di tempat kerja
Jika memungkinkan, jaga jarak sekitar 1,8 meter antara Anda dengan teman kantor. Selain itu, penting juga untuk melakukan tindakan pencegahan lainnya seperti mencuci tangan, menghindari menyentuh wajah, menerapkan etika batuk dan tetap di rumah jika merasa sakit. Â
2. Di sekolah
Beberapa sekolah di beberapa wilayah di dunia sudah mulai kembali dibuka. Sekadar informasi, penting untuk mengikuti panduan lokal, karena situasi setiap komunitas itu unik.
Penting pula bagi orang-orang dari segala usia untuk mengikuti tindakan pencegahan, termasuk menjaga jarak sekitar 1,8 meter dari orang lain, menghindari menyentuh wajah, mencuci tangan dan terapkan etika batuk.
3. Ketika berbelanja bulanan
Di tempat mana pun di mana banyak orang berkumpul, ada potensi risiko penularan penyakit. Saat Anda mengunjungi toko bahan makanan, jaga jarak sekitar 1,8 meter antara Anda dan orang lain dan gunakan teknik pencegahan seperti menghindari menyentuh wajah dan mencuci tangan.
Jika memungkinkan, kunjungi toko pada saat kemungkinan akan ada lebih sedikit orang yang berbelanja.
4. Saat naik transportasi umum
Jika Anda punya kendaraan pribadi, lebih baik hindari transportasi umum untuk sementara. Berjalan kaki ke kantor atau bekerja dari rumah dapat membantu mengurangi jumlah orang yang menggunakan transportasi umum, yang menguntungkan Anda dan komunitas.
Dalam salah satu situasi dan Anda terpaksa menggunakan transportasi umum, sangat penting untuk menjaga jarak antara Anda dan orang lain selain melakukan tindakan pencegahan lainnya.
5. Saat makan di restoran
Selalu ikuti panduan daerah setempat. Menghindari tempat umum akan membantu mencegah penyebaran penyakit. Jika makan di luar adalah kegiatan yang tidak penting, maka pilihan terbaik adalah Anda dan orang yang Anda cintai menghindarinya.
 6. Gym
Jika Anda pergi ke gym, bersihkan peralatan yang akan Anda pakai, jaga jarak antara diri Anda dan orang lain, hindari menyentuh orang lain dan praktikkan teknik pencegahan lainnya.
Seperti diketahui, jumlah kasus COVID-19 saat ini masih tinggi. Untuk itu, cara yang paling efektif dilakukan untuk mencegah penularan yaitu dengan mematuhi protokol kesehatan dan selalu melakukan 3M: Memakai Masker, Menjaga Jarak dan jauhi kerumunan serta Mencuci Tangan Pakai Sabun.
#ingatpesanibu
#satgascovid19
#pakaimasker
#cucitanganpakaisabun
#jagajarak