Terungkap, Pentingnya Perawatan Organ Intim Kewanitaan

Ilustrasi organ intim.
Sumber :
  • Pixabay/Unsplash

VIVA – Memiliki bentuk tubuh ideal tentunya menjadi idaman setiap orang, terlebih kaum hawa. Banyak cara untuk bisa mendapatkan bentuk tubuh proporsional dengan berolahraga dan menjaga pola makan atau diet. 

Tapi hal tersebut tidak mudah, karena diperlukan perjuangan dan konsistensi agar bisa mendapatkan bentuk tubuh yang didambakan.

Untuk itu, banyak wanita yang lebih memilih perawatan tubuh di klinik kecantikan untuk mendapatkan bentuk tubuh ideal tanpa perlu banyak usaha. 

Menurut dr. Febriany Gotamy dari Klinik Dermapro SF, salah satu perawatan terkait pelangsing tubuh yang banyak disukai adalah metode treatment slimming.

Baca juga: Usai Bercinta, Wanita Wajib Cek 4 Hal ini Pada Miss V

Alasannya karena tidak ada pantangan, sehingga pasien bebas mengkonsumsi makanan apa pun. 

"Bagi para perempuan yang berat menjalankan diet dan gampang tergoda oleh makanan tapi ingin tubuh tetap langsing, treatment ini sangatlah cocok. Pasien bisa makan apa aja kita gak akan larang, tapi bisa tetap memiliki bentuk tubuh ideal," ujarnya saat pembukaan Klinik Dermapro SF di kawasan Tanjung Duren, Jakarta Barat, belum lama ini.

Selain treatment slimming, perawatan yang tak kalah penting adalah feminity. Sesuai namanya, treatment feminity ini lebih berfokus kepada perawatan organ intim kewanitaan dengan menggunakan laser, filler dan juga skin booster.

Natasha Rizky, Citra Kirana dan Rezky Aditya Berperan dalam Film Keajaiban Air Mata Wanita, Ini Kisahnya

"Untuk feminity menggunakan filler yang berfungsi mengembalikan bentuknya dari luar, jadi kelihatan peremajaannya dari luar. Tapi kalau treatment di area dalam sekaligus buat ngencengin, biasanya pakai laser," lanjut dia. 

Menurut Febri, di Indonesia para wanita masih merasa malu dan tabu untuk berkonsultasi soal masalah feminity. Padahal, di luar sana banyak yang mengalami masalah kewanitaan dan tak bisa dianggap sepele.

Perubahan Hormon, 4 Golongan Wanita Ini Paling Rentan Kena Hiperpigmentasi

"Jadi kita mau ajak nih para wanita di luar sana apabila punya problem kewanitaan seperti keputihan, atau misal mereka yang tidak bisa menahan air kecil, atau masalah lainnya, jangan malu untuk konsultasi," kata dia. 

Selain mengatasi masalah kewanitaan, treatment Feminity ini juga ternyata dapat membantu pasien yang kurang percaya diri dengan bentuk organ intimnya. 

Catcalling Itu Pelecehan, Bukan Humor: Stop Normalisasinya!

"Perawatan ini juga bisa membantu pasien yang kurang pede dengan bentuk secara estetika organ intim mereka. Biasanya kan wanita lebih fokus ke perawatan wajah saja, padahal perawatan organ intim kewanitaan juga penting," tutup dr. Febriany Gotamy.

Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FA

Hari Ibu: Peneliti Wanita Indonesia Jadi Dokter Pertama Raih NAOS Ecobiology International Award di Prancis

Indonesia diwakili oleh Prof. Dr. dr. Irma Bernadette S. Sitohang, Sp. D.V.E., Subsp. D.K.E., FINSDV, FAADV. Dia terpilih sebagai pemenang penerima penghargaan NAOS.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024