#TanyaDokter: Pengendapan Lemak di Hati, Apakah Masih Bisa Diobati?

#TanyaDokter: Pengendapan Lemak pada Hati
Sumber :

VIVA – Tentunya untuk menanyakan terkadang beberapa orang sungkan untuk mengungkapkannya. Padahal, kesehatan merupakan sesuatu yang penting untuk seluruh individu. 

Atasi Kolesterol Tinggi dengan 11 Makanan Alami Ini!

Untuk itu, VIVA.co.id menyediakan rubrik #TanyaDokter pembaca diberikan kesempatan untuk menanyakan hal apapun seputar kesehatan. Kali ini, masalah yang dibahas adalah terkait pengendapan lemak

Bersama dr. Dias Septalia Ismaniar, Sp.PD yang merupakan Dokter Spesialis Penyakit Dalam RS Pondok Indah – Puri Indah, akan menjelaskan mengenai pengendapan lemak dan jenis-jenisnya. 

Jerawat di Jidat Bikin Minder? Begini Tips Ampuh Mengatasinya Tanpa Ribet

Tanya: Dok, saya pernah didiagnosa ada pengendapan lemak di hati, itu bahayanya apa tidak dan apakah masih bisa diobati?

Jawab: Penyakit perlemakan hati secara umum dibagi 2, perlemakan di sel -sel hati jika terjadi inflamasi bisa berkembang jadi hepatitis. Bila tidak ditangani bisa menyebabkan sirosis hingga kanker. Bisa diobati atau tidak, tergantung tingkat keparahan. Harus dicek derajat fibrosisnya. Untuk itu, deteksi sejak dini penting. 

Jam Tidur Terbalik Bisa Picu Penyakit Serius! Begini Cara Kembali ke Pola Tidur Normal

Untuk mengatasinya, tentu harus jalani pola hidup sehat sangat diperlukan, kadar koleksterol juga harus dijaga, tidak konsumsi lemak jenuh, olahraga teratur, tidak minum alkohol atau merokok dan jauhi makanan-makanan yang diproses. Konsumsi vitamin juga bisa bantu mengatasi fatty liver.

Ingin tahu penjelasan dr Dias tentang pengendapan hati secara lebih lengkapnya, saksikan lewat video di bawah ini:

Ilustrasi penyakit jantung.

Waspada Penyakit Jantung dan Kenali Gejala yang Timbul serta Makanan yang Baik buat Jantung

Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia. Masyarakat perlu mewaspadai berbagai gejala yang dapat muncul sebagai tanda masalah pada jantung.

img_title
VIVA.co.id
4 November 2024