Positif COVID-19, Kondisi Donald Trump Bisa Memburuk

VIVA Militer: Presiden Amerika Serikat, Donald Trump
Sumber :
  • NBC News

VIVA – Presiden Amerika Serikat, Donald Trump dan Ibu Negara Melania Trump dinyatakan positif terinfeksi virus corona atau COVID-19. Meski sempat dikabarkan dalam kondisi yang baik tetapi Donald Trump memiliki beberapa faktor risiko untuk gejala COVID-19 yang lebih parah. 

Biaya Medis di Indonesia Melonjak, Gimana Nasib Tunjangan Kesehatan Karyawan?

Trump yang saat ini berusia 74 tahun berada dalam kelompok usia berisiko tinggi. Apa lagi Trump memiliki berat badan yang berlebih. Trump secara klinis mengalami obesitas, dan obesitas merupakan faktor risiko untuk bentuk penyakit yang lebih parah.

Dikutip dari CNN, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS, orang-orang dalam rentang usia 65-74 menghadapi risiko 5 kali lebih besar untuk dirawat di rumah sakit dan risiko kematian 90 kali lebih besar akibat COVID-19 dibandingkan dengan usia muda antara 18-29 tahun. 

Bertarung Pulihkan Pandemi, Jalan Terjal Pemerintah Indonesia Bangkit dari Belenggu COVID-19

Berdasarkan keterangan pada bulan Juni Presiden Trump memiliki berat 244 pound dan tinggi 6 kaki 3 inci.

Baca juga: Mengintip Obat-obatan yang Dipakai Trump untuk Penyembuhan COVID-19

Lekas Pulih dari COVID-19, Indonesia Sukses Lalui Pandemi Mencekam

Itu memberinya indeks massa tubuh 30,5, membuatnya secara teknis mengalami obesitas. Obesitas melipatgandakan risiko rawat inap akibat COVID-19, menurut CDC. 

Apa lagi menurut data laki-laki lebih mungkin meninggal atau menderita penyakit parah akibat COVID-19 daripada perempuan. Namun, meski begitu tidak diketahui apakah Trump memiliki kondisi medis lain yang dapat menempatkannya dalam kelompok berisiko tinggi.

Dokter Presiden, Dr. Sean Conley mengatakan pemeriksaan fisik terakhirnya dilakukan pada bulan April, menyatakan tidak ada temuan yang signifikan atau perubahan pada kondisi kesehatan Trump. 

Pada tahun 2018 lalu, dokter Trump saat itu, Dr.Ronny Jackson, mengatakan Trump menjalani CT scan kalsium koroner sebagai bagian dari pemeriksaan fisik rutinnya. 

Skornya adalah 133 dimana jika diatas 100 menunjukkan bahwa arteri telah tersumbat sebagian oleh plak. Menurut catatan medis resmi Trump, pada 2009 skor kalsium koronernya adalah 34 dan pada 2013, 98.

Skor 133 menunjukkan adanya penyakit jantung sedang. Tetapi Trump telah menggunakan obat statin untuk menurunkan kolesterolnya dan pada data menunjukkan tingkat yang normal pada pemeriksaan terakhirnya. Namun, tidak semua hal tentang kesehatan Trump dapat diketahui.

Calon gubernur Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun dalam debat kedua

Dharma Sebut Pasar Tanah Abang Alami Penurunan Omset Akibat Pandemi COVID-19

Calon Gubernur nomor urut 2 (dua), Dharma Pongrekun membeberkan bahwa COVID-19 menjadi faktor utama dari penurunan pengunjung dan omzet di banyaknya pasar tradisional Jak

img_title
VIVA.co.id
27 Oktober 2024