Tes 5 Detik di Rumah Bisa Ketahui Anda Berisiko Diabetes atau Tidak
- U-Report
VIVA – Jutaan orang menderita diabetes di seluruh dunia, dan situasinya semakin memburuk. Kondisi ini tidak terbatas pada orang dewasa saja, tetapi juga berdampak pada anak-anak berusia 6 tahun.
Diabetes memang lebih banyak menyerang usia dewasa dan memahami risikonya dapat membantu seseorang untuk menjadi proaktif, menjalani tes dan memastikan mereka mendapatkan perawatan secepatnya.
Menurut studi baru, ada trik sederhana, yang dapat membantu kita menentukan risiko diabetes tipe-2. Dengan demikian, ini dapat membantu kita mengidentifikasi dan mengelolanya dengan baik.
Baca juga:Â Konsultan Rumah Tangga Ungkap Tanda Istri Pernah Ditiduri Pria Lain
Dilansir Times of India, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Annals of Medicine, kekuatan pegangan Anda dapat digunakan sebagai cara cepat dan murah untuk mengidentifikasi risiko diabetes tipe-2.Â
Para peneliti di University of Bristol dan Eastern Finland, meneliti kekuatan pegangan tangan 778 orang antara usia 60 - 72 tahun, yang tidak memiliki riwayat penyakit diabetes. Semua orang ini diminta untuk memegang handle dinamometer dengan menggunakan tangan dominan mereka, dengan tenaga maksimal selama 5 detik.
Hasil percobaan menemukan bahwa risiko diabetes tipe-2 berkurang setengahnya untuk setiap peningkatan kekuatan genggaman tangan. Pegangan selalu dikaitkan dengan risiko diabetes tipe-2 yang lebih rendah, tetapi para peneliti sebelumnya belum mengeksplorasi penggunaan alat ini, yang dapat sangat membantu kemungkinan pasien terkena penyakit diabetes.Â
Baca juga:Â Umur 22 Trending di Twitter, Pesan untuk Jomblo Maknanya Dalem
Studi terbaru lainnya yang dilakukan pada Juni 2020, menemukan bahwa orang dengan nilai kekuatan pegangan atau genggaman yang lebih tinggi, memiliki 27 persen penurunan risiko diabetes tipe-2. Kekuatan otot yang berkurang juga bisa menjadi tanda penyakit lain, termasuk penyakit kardiovaskular dan kecacatan lainnya.
Kesimpulannya, penilaian dengan menggunakan teknik pegangan sederhana, murah dan tidak membutuhkan keahlian. Metode ini dapat membantu mengidentifikasi risiko awal diabetes tipe-2 di masa mendatang.