Mandi Air Hangat Cegah Stres, Ini Suhu Direkomendasikan Ahli

Ilustrasi mandi.
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Mandi air hangat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Mandi air hangat diketahui dapat menurunkan stres, kecemasan, emosi, mencegah penuaan dini, dan masih banyak lagi. 

Namun, untuk mendapatkan manfaat-manfaat yang disebutkan di atas, mandi air hangat tentu harus dilakukan dengan cara yang tepat. Salah satu yang tak kalah penting adalah menjaga suhu air hangat yang tepat dan direkomendasikan oleh ahli. 

Menurut Dermatologist, Dr. Fitria Agustina, SpKK, FINSDV, menjaga suhu air hangat saat mandi sangat penting agar bisa mendapatkan manfaatnya. Lalu, berapa suhu air hangat yang direkomendasikan untuk mandi? 

"Jadi sebetulnya adalah mandi yang paling baik menggunakan air hangat, suhu yang direkomendasikan 37-38 derajat celcius," ujarnya saat peluncuran Electrolux Water Heater ComfortFlowTM dan AquaPro2 Series , yang diselenggarakan secara virtual, Kamis 3 September 2020.

Baca juga: Sering Diabaikan, 3 Fakta Hipertensi Berakibat Fatal

Dokter Fitria menjelaskan, di masa pandemi ini, frekuensi mandi kita menjadi lebih sering. Untuk itu, suhu tersebut bisa menjaga hidrasi kulit, stimulus dan memberikan manfaat positif berikut ini. 

"Jadi manfaatnya adalah, dengan menggunakan suhu 37-38 derajat celcius, dengan durasi kira-kira 10 menit, yang terjadi adalah menurunkan stres, menurunkan anxietas (kecemasan). Kemudian adanya stimulus air hangat juga akan membuat pembuluh darah melebar sehingga vaskularisasi baik. Dengan begitu, tentunya akan meningkatkan eliminasi sampah-sampah metabolik," lanjut dia. 

Selain itu, mandi air hangat dengan suhu yang direkomendasikan, dapat mencegah penuaan dini dan meningkatkan exercise tolerance, yang dapat meningkatkan energi kita. 

Stres Ancam Kesehatan, Perbaiki Pola Hidup melalui Pendekatan Sadar Risiko

"Jadi pada saat kita terstimulus dengan air hangat, tapi hangatnya oke antara 37-38 derajat celcius, stimulus itu akan dibawa ke otak. Di otak itu akan mengeluarkan hormon yang sifatnya menyenangkan," kata dia. 

Beberapa hormon yang dimaksud oleh Fitria antara lain, hormon dopamin, yang disebut juga sebagai happy feel hormon. Kemudian hormon serotonin, yang dapat membuat tidur kita lebih nyenyak, lebih fresh dan awet muda. 

Wajib Coba! Trik Ampuh Ratu Vashti Atasi Stres Pakai AI, Dijamin Work!

"Kemudian oksitosin, biasa disebut sebagai love hormone. Oksitosin kan biasanya yang diperlukan untuk ibu melahirkan, menyusui juga. Tetapi efek lainnya juga banyak," tutur dia.

Baca juga: Alasan Perempuan Lebih Banyak Terserang Autoimun dari Pria

Cara Menangani Asma dengan Pengelolaan yang Efektif

Yang terakhir adalah hormon endorfin. Menurut Fitria, hormon ini berfungsi sebagai paint reliever. Tetapi lebih dari itu, hormon ini juga dapat menghilangkan stres dan anti-aging atau anti penuaan.

"Jadi suhunya sebaiknya save temperatur, 37-38 derajat celcius untuk mendapatkan manfaat yang optimal, tetap segar, tetap awet muda, tetap ajeg artinya sehat secara mentally," tutup dokter Fitria Agustina.

Ilustrasi Kelelahan, Ngantuk, bekerja, begadang

Di Balik Topeng Keberhasilan: Kisah Nyata Burnout di Dunia Finansial

Kondisi fatigue ini bukan hanya soal kelelahan fisik, tetapi lebih mendalam, mencakup kelelahan mental yang akhirnya mengganggu produktivitas dan kesejahteraan pekerja. 

img_title
VIVA.co.id
20 November 2024