Anak Olahraga Terlalu Berat Bikin Mudah Terpapar Infeksi Virus Corona

ilustrasi orangtua dan anak olahraga.
Sumber :
  • pixabay/ skezee

VIVA – Rutin berolahraga terbukti membawa banyak dampak positif bagi tubuh. Bukan hanya orang dewasa, tapi juga anak-anak. 

Prabowo Sebut Indonesia Bakal Jadi Anggota GAVI, Kucurkan Dana Rp 475 Miliar Lebih

Membiasakan anak aktif berolahraga sedari dini, sangat penting bagi masanya kini dan masanya nanti. Namun, penting bagi orang tua mengatur waktu dan jenis olahraga yang tepat bagi untuk anak. 

Dalam program Hidup Sehat, tvOne, Dr. dr. Ermita I. Ibrahim Ilyas, MS. AIFO menjelaskan, anak dianjurkan untuk melakukan aktivitas fisik minimal satu jam setiap harinya. Dia juga menyarankan agar orangtua memilih aktivitas olahraga yang tidak berat bagi anak.

PM Singapura Positif Covid-19 Setelah Kunker ke Beberapa Negara

Baca juga: Anak Muda Pengguna Vape 5 Kali Lebih Berisiko Tertular Virus Corona

Sebab kata dia, anak-anak masih dalam pertumbuhan pada tulang dan otot. Jika diberi beban pada otot dan tulang saat berolahraga, dapat menyebabkan cedera.

Deteksi Dini Kanker Payudara dengan 5 Cara Ini, Perempuan Wajib Tahu

Selain itu, jika anak-anak melakukan olahraga berat dan dengan intensitas yang sering malah membuat anak mudah terpapar infeksi.

"Memang ada penelitian yang menunjukkan olahraga ringan dan sedang bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Oleh karena itu, di masa pandemi COVID-19 ini orang dianjurkan olahraga. Tetapi tidak boleh latihan berat, sebab kalau terlalu berat daya tahan tubuh turun sehingga kerentanan terhadap penyakit meningkat maka mudah infeksi," jelas dia.

Untuk jenis olahraga atau aktivitas fisik untuk anak-anak di bawah 6 tahun disarankan mengarah pada kegiatan fisik yang menimbulkan rasa bahagia seperti lompat tali, bergelantung hingga lari-larian.

Presiden Prabowo Subianto bertemu dengan Ketua Dewan Global Alliance for Vaccines and Immunization (GAVI) José Manuel Barroso.

Bertemu Prabowo, GAVI Janji akan Perkuat Kerja Vaksin dengan Indonesia

Ketua Dewan Aliansi Global untuk Vaksin dan Imunisasi (GAVI), Jose Manuel Barroso berkomitmen untuk melanjutkan kerja sama dengan Indonesia dalam upaya memperkuat imunisa

img_title
VIVA.co.id
7 Desember 2024