Amankah Menggunakan Lensa Kontak di Tengah Pandemi?
- U-Report
VIVA – Lensa kontak menjadi salah satu alternatif bagi mereka yang kesehatan matanya terganggu. Alasannya, lensa kontak lebih praktis digunakan dibandingkan dengan kaca mata. Belum lagi varian warnanya yang beragam membuat tidak sedikit masyarakat tertarik mencobanya?
Namun di tengah pandemi COVID-19 ini apakah aman menggunakan lensa kontak? Directur JEC -Orbita @Makassar, Dr.dr Habibah S. Muhidin, Sp.M(K) menjelaskan bahwa penggunaan kontak lensa bisa digunakan dengan syarat tertentu.
"Kalau memang harus (menggunakan) asal aturan cleaning-nya diikuti. Tapi kalau hanya untuk lainnya tidak disarankan karena kita tahu bahwa virus corona itu bisa masuk lewat mata, hidung dan mulut," kata dia dalam virtual conference perkenalan cabang baru JEC-Orbita @Makassar, Rabu 5 Agustus 2020.
Aturan cleaning menyangkut pada menjaga kebersihan lensa dan tangan. Para pengguna kontak lensa diharuskan untuk mencuci tangan sebelum menggunakan kontak lensa.
Baca juga: Takut Corona, Orang Korsel Cuci Uang Hingga Panaskan Pakai Microwave
Selain itu, untuk memakai lensa kontak juga harus membersihkan lensa kontak. Jika menggunakan kontak lensa sekali pakai, Anda bias membuangnya usai menggunakannya hari itu. Namun jika menggunakan lensa yang tahan lama ada baiknya bersihkan setiap hari, dua kali seminggu atau sesuai instruksi dari ahli mata.
Bagi para pengguna kontak lensa juga diharapkan untuk menghindari menyentuh atau menggosok mata dengan tangan. Jika merasa mata kering, cukup teteskan obat tetes mata agar tidak menyentuh mata berkali-kali.
Untuk diketahui, JEC Eye Hospitals & Clinics, mengumumkan kolaborasi terbarunya menghadirkan Klinik Utama Mata JEC-Orbita @ Makassar, yang menjadi sentra kesehatan mata terbesar di Sulawesi Selatan, dan hub strategis untuk kawasan Indonesia bagian timur.
Salah satu terobosan untuk mewujudkan itu, JEC-Orbita @ Makassar menerapkan e-medical record (e-MR) berupa sistem informasi terintegrasi aman, yang memberikan kemudahan akses terhadap rekam medis pasien secara online. Ini memungkinkan pasien untuk berkonsultasi dan meneruskan perawatan secara berkelanjutan di JEC cabang manapun.
Selain itu, rumah sakit ini juga telah menerapkan teknologi diagnostik terkini dan serangkaian fasilitas modern, antara lain Optical Coherence Tomography (OCT), Digital Foto Fundus, Perimetry Humphrey, USG Mata, Specular Microscope, IOL Master dan Sonomed, Keratometry, Laser Kapsulotomi (Nd.YAG), Laser Photocoagulation, Laser Iridotomy dan Laser Transscleral Cyclophotocoagulation.
