Benarkah Daging Kambing Bisa Tingkatkan Libido? Ini Kata Ahli

VIVA – Daging kambing menjadi salah satu jenis daging merah yang paling difavoritkan. Hal ini lantaran rasanya gurih dan bisa diolah menjadi berbagai masakan, misalnya saja sate kambing hingga sop kambing.

Bukan hanya itu. Daging kambing juga begitu difavoritkan terutama oleh mereka yang telah menikah. Alasannya, mengonsumsi daging kambing dianggap dapat meningkatkan gairah seksual mereka. Apa benar? Jawabannya ternyata tidak. 

Ini Alasan Kenapa Daging Kambing Bikin Seks Makin Greng

"Mitos. Memang tidak ada hubungannya daging kambing dengan meningkatkan libido," kata Spesialis Gizi Klinik, dr. Feni Nugraha, MARS, M.Gizi dalam program Hidup Sehat, tvOne, Kamis 30 Juli 2020. 

Terkait isu mengonsumsi daging kambing bisa menaikkan vitalitas pria, Feni menjelaskan itu lantaran pasca makan daging kambing, suhu tubuh meningkat. Itu terjadi karena kandungan protein dari daging kambing. 

"Daging kambing mengandung protein hewani. Makanan berprotein ini memiliki efek thermogenik atau efek panas. Itu energi yang dikeluarkan saat mencerna daging kambing, kemudian dihasilkan panas," kata Feni.

Dia menambahkan, "Itulah dikatakan daging kambing punya efek panas lebih tinggi daripada daging merah lainnya. Makanya setelah makan ini jadi panas dan salah diartikan," kata Feni.

Dia juga menjelaskan kandungan zinc yang ada di daging kambing dapat membentuk hormon testosteron pada pria. Namun, kata dia, untuk membentuk hormon itu diperlukan konsumsi zinc dalam jumlah tinggi setiap hari.

"Butuh zink 40 mg per hari. Tapi per 100 gram daging kambing ini hanya ada 2,8 mg zink jadi tidak cukup untuk meningkatkan libido " jelas Feni.

Halaman Selanjutnya

Dia menambahkan, "Itulah dikatakan daging kambing punya efek panas lebih tinggi daripada daging merah lainnya. Makanya setelah makan ini jadi panas dan salah diartikan," kata Feni.