Wanita di Tasik Hamil 1 Jam, Dokter Ungkap Sebabnya
- U-Report
VIVA – Media sosial tengah dikejutkan dengan kasus seorang wanita yang hamil dan melahirkan dalam kurun satu jam. Wanita asal Tasikmalaya itu mengaku tak mengalami keluhan layaknya wanita hamil pada umumnya.
Dokter menuturkan bahwa kehamilan secara normal adalah dalam waktu 9 bulan lamanya. Namun, dokter tak menepis jika kasus wanita di Tasik itu memang bisa terjadi meski sangat jarang.
"Mungkin saja walau amat sangat jarang. Saya sendiri belum pernah menemukan kasus begini sampai cukup bulan. (Kondisi ini disebut) Kehamilan yang tidak diketahui atau dikenali oleh seseorang sampai ia melahirkan," ujar dokter spesialis kandungan, dr. Rino Bonti Tri Hadma Shanti SpOG., kepada VIVA, Rabu 22 Juli 2020.
Menurut dokter Rino, ada kemungkinan ibu tersebut memiliki siklus menstruasi yang tidak teratur atau sering terlambat namun tidak hamil, sehingga ia tidak menyadari hamil. Mungkin juga perutnya dalam kondisi tidak hamil juga besar atau buncit sehingga tidak merasa sedang hamil.
Hal ini sejalan dengan yang dipaparkan oleh dokter spesialis kandungan, dr. Grace Valentine, SpOG, bahwa siklus menstruasi tak teratur membuat seorang wanita kebingungan dengan kondisi kehamilannya. Meski begitu, pada usia 5 bulan kehamilan seharusnya gerakan janin sudah bisa dirasakan namun diabaikan.
"Kemungkinan yang terjadi adalah wanita yang sedang hamil tersebut tidak menyadari bahwa dirinya sedang hamil. Hal ini biasanya terjadi apabila wanita tersebut biasanya haid tidak teratur, atau dalam masa menyusui di mana haid belum datang kembali," papar dokter Grace.
Menurut laman Healthline, kondisi ini disebut sebagai cryptic pregnancy atau kehamilan samar atau kehamilan tidak disadari. Hal itu merupakan kehamilan yang gagal dideteksi oleh metode pengujian medis konvensional. Kehamilan samar tidak umum terjadi, tetapi bukti anekdotal menunjukkan bahwa 1 dari 475 kasus wanita mungkin tidak mengetahui kehamilan mereka.
Heboh! Perempuan Ini Tiba-tiba Melahirkan Tanpa Hamil, Ini Kata Dokter Obgyn
Spesialis Obstetri dan Ginekologi (Obgyn) dr Indra Adi Susianto mengatakan, kehamilan tanpa disadari memungkinkan terjadi.
