Gowes Tetap Sehat Pakai Masker, Ini Anjuran Dokter
- U-Report
VIVA – Gowes atau bersepeda saat ini kembali digemari oleh masyarakat. Seiring meningkatnya kegemaran berolahraga itu, pencegahan penularan COVID-19 tetap dilakukan melalui memakai masker. Bagaimana agar gowes tetap sehat dengan pakai masker, ya?
Olahraga bersepeda sebelumnya pernah menjadi tren dan dilakukan oleh berbagai kalangan. Namun, sempat meredup lantaran banyaknya pilihan berolahraga lainnya.
Dengan kondisi pandemi ini, moda transportasi kerap dipermasalahkan karena bisa menjadi sumber penularan. Sehingga, bersepeda dianggap menjadi cara aman dan sehat agar tetap bisa bepergian. Tetapi, anjuran memakai masker harus tetap dilakukan.
"Sesuai anjuran pemerintah, diharuskan pakai masker saat keluar rumah. Maka bagi Anda yang tidak kerja di Rumah Sakit, maka cukup pakai masker kain dengan dilapisi 3 bahan berbeda," ujar Dokter Spesialis Kesehatan Olahraga, dr Grace Jeselini SpKO. MMRS., dalam acara Hidup Sehat, tvOne, Jumat 12 Juni 2020.
Pemakaiannya, kata Grace, harus menutupi tiga area yaitu hidung, mulut, dan dagu. Untuk intensitasnya sendiri, disarankan dengan ringan hingga sedang agar tetap kuat bernapas meski mengenakan masker.
"Untuk mengukurnya bisa pilih zona 2 di heart rate monitor. Jika tidak ada, ukur dengan jika bisa bernyanyi saat bersepeda yang artinya intensitas ringan, sementara jika hanya bisa mengobrol artinya intensitas sedang," tuturnya.
Grace menyarankan agar gowes dilakukan saat pagi hari ketika udara masih terasa segar. Selain itu, kebutuhan kalori dan cairan tak boleh terlupakan agar mencegah komplikasi akibat kelelahan berolahraga.
"Dua jam sebelumnya sudah isi cadangan energi. Asupan cairan harus tercukupi, usahakan bawa minum saat bersepeda," kata dia.