Logo DW

Kontroversi Seputar Ibuprofen untuk Obati COVID-19 Berlanjut

picture-alliance/dpa/L. Mirgeler
picture-alliance/dpa/L. Mirgeler
Sumber :
  • dw

Dasar dugaan efek negatif ibuprofen, atau obat ACE-blocker lainnya, pada pasien COVID-19 adalah artikel yang dipublikasi dalam jurnal ilmiah Lancet Respiratory Medicine, edisi 11 Maret 2020.

Dalam artikel itu tiga orang penulisnya, L. Fang, G. Karakiulakis dan M. Roth bahwa obat-obatan ACE blocker, termasuk ibuprofen dapat memperburuk perjalanan penyakit COVID-19. Tapi dengan tegas para penulis juga menekankan, bahwa hal itu diformulasikan sebagai hipotesa.

Hasil uji laboratorium menggunakan tikus yang sakit diabetes, menunjukkan ibuprofen punya pengaruh atas sistem regulasi tubuh. Ujicoba dengan tikus sehat, menunjukkan bahwa Ibuprofen meningkatkan ACE2 pada sel-sel jantung.

Namun pengetahuan dari hasil uji laboratorium pada tikus tidak bisa digunakan sebagai kesimpulan universal yang berlaku umum. Karena sejauh ini tidak ada data dan bukti yang benar-benar akurat dan dapat dipercaya.