Bawang Hitam Bisa Turunkan Kadar Kolesterol, Benarkah?
- Pixabay/ch1310
VIVA – Nyeri betis merupakan keluhan yang umum dialami. Nyeri betis dapat digambarkan sebagai rasa pegal-pegal, kram, kaku, atau nyeri tajam di bagian betis.Â
Timbulnya nyeri betis kadang dikaitkan dengan banyaknya aktivitas, kurang tidur atau terlambat makan. Lalu, benarkah nyeri atau pegal-pegal pada betis ada kaitannya dengan hal di atas? Dan bagaimana cara mengatasinya?
Untuk mengetahuinya, semua pembahasan mengenai nyeri pada betis, mulai dari penyebab dan cara mengatasinya, akan dikupas tuntas bersama dr. Ibrahim Agung Sp.KFR, pada tayangan Hidup Sehat di tvOne, Senin, 17 Februari 2020.Â
Kemudian ada pula pembahasan tentang bawang hitam. Ada beberapa varietas bawang putih dan masing-masing memiliki sifat khas. Bawang hitam merupakan hasil dari fermentasi bawang putih, yang hasilnya membuat bawang putih menjadi hitam.Â
Bawang hitam ini telah ada selama berabad-abad di kawasan Asia. Kini, penggunaan bawang hitam makin hit di kalangan masyarakat, khususnya negara-negara Asia.Â
Manfaat bawang hitam ini konon katanya dapat mencegah penyakit kanker, meningkatkan imunitas tubuh, menurunkan kolesterol, hingga mencegah penuaan dini, benarkah demikian?Â
Jawabannya bisa kamu temukan lewat tayangan yang sama, yang akan diulas oleh dr. Lonah SpFK.
Program Hidup Sehat bisa kamu saksikan pada pukul 13.00-14.00 WIB di tvOne. Jika tidak sempat melihat tayangannya di layar kaca, kamu bisa menyaksikannya melalui layanan streaming di laman VIVA.co.id.
Mau Hidup Sehat dan Jalani Diet Tepat di 2025? Ini 6 Langkahnya
Makan sehat hanyalah tentang mendapatkan keseimbangan yang tepat—dapatkan buah-buahan berwarna-warni, sayuran, protein tanpa lemak, lemak sehat, dan biji-bijian utuh.
