Langkah Penting untuk Selamatkan Nyawa setelah Digigit Ular Weling

Ilustrasi ular
Sumber :
  • Pixabay

VIVA – Balita berusia empat tahun, Adila Oktavia harus meregang nyawa setelah menjalani perawatan selama lima hari karena digigit ular weling. Peristiwa itu terjadi pada malam hari, sekitar pukul 23:30 saat korban tengah tertidur.

Tragis! Balita Tewas Digigit Ular Welang, Kenali Bahaya dan Cara Mengatasi Gigitannya

Kematian akibat gigitan ular weling bukan hanya terjadi sekali. Tahun lalu seorang satpam di Tangerang juga mengalami hal serupa. Weling diketahui jadi ular yang paling berbisa di Asia Tenggara dan jadi salah satu yang paling mematikan di dunia.

Bisa ular weling memiliki waktu 12-24 jam untuk merenggut nyawa. Dari situs Live Science, Jumat, 14 Februari 2020, sebenarnya ada beberapa cara untuk memberi pertolongan pertama. Poin satu adalah untuk langsung menjauh dari ular dan jangan mencoba untuk menangkapnya.

Ular Berbahaya Ditemukan dalam Tas Anak, Pawang: Ini Sangat Bahaya

Menurut seorang profesor kedokteran di The Ohio, Nicholas Kman, jika ditangkap ular berpotensi membahayakan lebih banyak orang lagi. Selanjutnya, mereka yang digigit ular harus segera mencari perawatan medis karena gejala-gejala yang ditimbulkan bisa berkembang dengan cepat.

Baca juga: Berbahaya, Jangan Lakukan Ini Pasca Digigit Ular Weling

Pria Temukan Ular Berbisa di Dalam Sepatunya: Hampir Saja Mati!

Biasanya luka yang digigit itu akan memerah, bengkak, melepuh dan menghangat. Korban juga akan mengalami tanda-tanda mual, muntah, nyeri otot dan tekanan darah rendah. Korban harus segera mendapat antivenom.

Racun ular dalam beberapa jam bisa menyebabkan kerusakan serius, seperti kegagalan organ, pendarahan yang tidak terkendali, kerusakan jaringan dan kelumpuhan yang bisa sebabkan susahnya pernafasan, menurut WHO.

Sebelum mendapat pertolongan medis, luka harus tetap dalam keadaan bersih dan anggota badan yang tergigit posisinya harus ditinggikan untuk mengurangi efek racun. Jika ada alat pelacak kebugaran, maka bisa digunakan untuk memantau detak jantung.

Setelah digigit, korban harus merasa tetap tenang untuk memperlambat penyebaran racun. Jangan juga mencoba untuk menyedot racun karena hal itu akan sia-sia. Jangan juga memotong bagian tubuh yang tergigit, karena bisa mengakibatkan cedera serius.
 

Ular berbisa baru yang ditemukan di Australia.

Setiap 4 Menit Gigitan Ular Mengambil Nyawa, WHO: Peringatkan Bahaya

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mengungkapkan bahwa satu orang meninggal setiap empat hingga enam menit akibat gigitan ular.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024