Nikmatnya Nasi Padang, Bahayakah untuk Kesehatan?
- VIVA/Isra Berlian
VIVA – Umumnya orang berolahraga menggunakan alas kaki berupa sepatu olahraga yang disesuaikan dengan jenis olahraganya. Tapi, ada sebagian olahraga yang tidak menggunakan sepatu seperti yoga dan pilates.
Namun, sebagian orang ada yang melakukan olahraga joging atau berjalan santai tanpa menggunakan alas kaki dengan alasan otot-otot kaki bisa menjadi lebih kuat dan tubuh menjadi lebih seimbang. Selain itu, olahraga tanpa alas kaki juga bisa mengurangi pembekuan dan pengentalan darah yang dapat memicu penyakit jantung.
Tepatkah olahraga joging atau jalan santai tanpa menggunakan alas kaki? Adakah manfaatnya bagi tubuh? Temukan jawabannya bersama dr. Leny Pintowari Widajat, Sp.KO siang ini dalam program Hidup Sehat tvOne pukul 13.00.
Program yang dipandu oleh dr Haekal Anshari, M. Biomed (AAM) dan dr Reinita Arlin Puspita siang ini juga akan membahas seputar nasi padang. Siapa sih yang gak kenal dan enggak suka sama nasi padang?
Nasi dengan aneka lauk seperti rendang, dendeng, ayam bakar, paruh, hingga tunjang kemudian diberi siraman kuah lengkap santan dengan daun singkong dan sambal ini pastinya dapat menambah nafsu makan bukan? Saking nikmatnya, nasi padang disebut sebagai makanan paling lezat di dunia.
Namun, sayangnya, dibalik kenikmatan nasi padang, banyak orang yang menganggap makanan ini sebagai makanan yang kurang sehat. Sebab nasi padang dianggap kaya akan lemak, tinggi kadar kolesterol, hingga adanya purin yang dianggap mampu meningkatkan asam urat dalam darah.
Apakah benar satu piring nasi padang dengan lauk pauknya, termasuk dalam makanan yang tidak sehat? Temukan jawabannya bersama dokter spesialis gizi klinis, dr Dian Permatasari, M.Gizi, SpGK siang ini di TvOne, atau bisa streaming melalui laman ini.
Mau Hidup Sehat dan Jalani Diet Tepat di 2025? Ini 6 Langkahnya
Makan sehat hanyalah tentang mendapatkan keseimbangan yang tepat—dapatkan buah-buahan berwarna-warni, sayuran, protein tanpa lemak, lemak sehat, dan biji-bijian utuh.
