Mengenal Aritmia, Penyakit yang Sempat Diderita Gus Sholah
- VIVA.co.id/Anhar Rizki Affandi
VIVA –Indonesia baru-baru ini kehilangan salah satu sosok intelektual Islam yang paling dihormati. Pengasuh Pondok Pesatren Tebuireng, Jombang, Jawa Timur. , KH Salahuddin Wahid alias Gus Sholah tutup usia hari ini, Minggu 2 Februari 2020 pukul 20.55 WIB.
Adik kandung dari mantan presiden KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur itu, sebelumnya mengalami kondisi detak jantung yang tidak beraturan. Ia kemudian dirawat di Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta.
Menurut anak lelaki Gus Sholah, Irfan Wahid, ayahnya harus menjalani operasi ablasi untuk mengatasi gangguan irama jantung atau aritmia. Hal itu terjadi pada dua pekan lalu.
Tapi apa yang dimaksud dengan Aritmia, dan seberapa berbahayakah penyakit itu?
Seperti dilansir dari Healthline, aritmia adalah kelainan jantung yang memengaruhi laju atau irama jantung berdetak. Aritmia terjadi ketika impuls listrik, yang mengarahkan dan mengatur detak jantung, tidak berfungsi dengan baik.
Baca Juga: Peneliti Italia Berhasil Mengisolasi Urutan DNA Virus Corona
Ini menyebabkan jantung berdetak, terlalu cepat (takikardia), terlalu lambat (bradikardia), terlalu dini (kontraksi prematur), dan terlalu tidak menentu (fibrilasi)
Hampir setiap orang akan mengalami irama jantung abnormal setidaknya sekali. Mungkin terasa seperti jantung Anda berdebar kencang. Aritmia umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya, tetapi beberapa bermasalah.
Ketika aritmia mengganggu aliran darah ke tubuh Anda, itu dapat merusak otak, paru-paru, dan organ vital lainnya. Jika tidak diobati, aritmia ini dapat mengancam jiwa.