Cegah Penyakit Jantung Koroner akibat Lembur dengan Minyak Krill

Ilustrasi penderita jantung koroner.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Bagi para pekerja, terutama di kota-kota besar, sibuk bekerja adalah suatu hal yang biasa. Bahkan, karena terlalu sibuk bekerja dapat menyebabkan stres.

Tak Lagi Pakai Ring Jantung! Negara Maju Beralih ke DCB untuk Atasi Penyumbatan Koroner, Apa Itu?

Namun sebenarnya, terlalu memaksakan diri untuk bekerja dapat membahayakan tubuh. Salah satunya adalah meningkatnya risiko mengidap jantung koroner.

Berdasarkan hasil penelitian Kapo Wong, Alan H. S. Chan, and S. C. Ngan, yang dipublikasikan di US National Library of Medicine National Institutes of Health pada 2019, disebutkan bahwa sering lembur atau memiliki jam kerja yang panjang dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskuler.

Jantung Koroner Serang Usia di Bawah 35 Tahun, Skrining Tiga Penyakit Kronis Ini Disarankan

Mereka yang bekerja kurang dari 7 jam per hari atau lebih dari 11 jam per hari memiliki risiko lebih besar untuk mengalami serangan jantung, dibandingkan mereka yang bekerja 7 hingga 11 jam saja per hari.

Lalu, seseorang yang bekerja lebih dari 55 jam per minggu memiliki 13 persen lebih besar risiko terkena penyakit jantung koroner. Bahkan, beberapa survei menunjukkan bahwa usia kurang dari 40 tahun sudah memiliki risiko mengidap penyakit tersebut.

Jadi Penyebab Kematian Tertinggi di Indonesia, Penyakit Jantung Koroner Ternyata Bisa Disembuhkan

Kendati demikian, sering lembur saja tidak serta-merta menyebabkan serangan jantung koroner, tapi juga dapat disebabkan karena pola hidup yang tidak sehat. Menerapkan pola hidup sehat itu sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah.

Salah satunya dengan mencukupi porsi buah dan sayur, memenuhi kebutuhan air putih minimal 8 gelas sehari serta mengurangi merokok maupun mengonsumsi alkohol.

Bukan itu saja. Tubuh manusia juga perlu asupan omega-3. Biasanya, omega-3 didapatkan dari konsumsi minyak ikan dan minyak krill (krill oil).

Khasiat minyak krill bahkan lebih mumpuni dari minyak ikan. Dilansir dari laman Telegraph, jika selama ini kandungan asam lemak omega-3 bisa diperoleh dari konsumsi salmon atau jenis ikan lain, maka minyak krill berasal dari hewan laut seperti udang kecil yang hidup di perairan laut dalam.

Proses pembuatan Krill Oil ini pun diolah langsung di atas Laut Antartika untuk meminimalisir terjadinya kontaminasi bahan kimia.

H2 Superba Krill Oil dari H2 Health and Happinesss kini hadir sebagai suplemen yang membantu melancarkan peredaran darah yang didistribusikan oleh H2 Health and Happiness di bawah naungan Kalbe Farma.

Suplemen ini mengandung 100 persen minyal krill, omega-3, EPA, dan DHA yang bermanfaat untuk membantu memelihara kesehatan sistem kardiovaskuler. Bekerja dan memiliki berbagai kesibukan aktivitas memang perlu, tapi jangan sampai lupa jaga kesehatan, ya guys.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya