5 Makanan yang Ternyata Bikin Cepat Tua dan Merusak Kulit

Ilustrasi donat.
Sumber :
  • Pixabay/pixel2013

VIVA – Banyak faktor yang memengaruhi seberapa cepat kamu mengalami penuaan.  Penuaan meninggalkan tanda-tanda yang terlihat jelas di kulit.

Resep Ayam Goreng Bawang Putih yang Viral di TikTok, Dijamin Gurih dan Lezat!

Faktor genetik mungkin yang paling berpengaruh, tapi banyak hal yang bisa dilakukan untuk menghindari penuaan dini. Misalnya, nih menghindari rokok, paparan sinar matahari dan diet tertentu yang berpengaruh besar dalam proses penuaan dini.

Pastinya kita semua pengin terlihat oke. Bonusnya, ketika kamu sehat, hal itu juga terlihat di wajah. Penuaan dini bukan cuma kurang sedap dipandang tapi juga bisa memicu sederet penyakit. Tubuh pun bakal lebih rentan terhadap penyakit kronis seperti diabetes, penyakit jantung hingga kanker.

6 Cara Mudah Mendapatkan Bodi Ideal yang Lagi Viral di Media Sosial

Menjaga asupan makanan bisa membantu kamu terlihat muda di dalam dan di luar! Nah, ada sederet makanan yang mungkin biasa dikonsumsi baiknya mulai dikurangi. Berikut daftarnya, dirangkum dari laman Hearty Aging.

Margarin

Terpopuler: 10 Makanan Bantu Turunkan Berat Badan hingga Intip Deretan Promo Pilkada

Dari dulu, mentega punya imej jelek karena kandungan lemak jenuhnya. Jadi, margarin menjadi pilihan lain ketika kita ingin menikmati rasa gurih tanpa lemak. Sayangnya, margarin juga enggak baik buat tubuh.

Kandungan lemak trans dalam margarin bisa meningkatkan risiko penyakit kronis. Margarin juga mengacaukan hidrasi tubuh dan picu dehidrasi. Sementara dehidrasi merupakan cikal bakal kerutan di kulit. Margarin juga tinggi kandungan asam lemak omega 6 yang bisa mengakibatkan peradangan, kalau kandungannya di dalam tubuh terlalu tinggi.

Makanan siap saji

Kesibukan biasanya jadi alasan untuk skip memasak makanan segar. Apalagi kini sudah banyak tersedia makanan siap saji yang cuma perlu dipanaskan. Tapi, makanan yang tidak perlu dimasak itu mengandung banyak garam, lho.

Banyak dari kita yang mengonsumsi garam berlebih. Hal itu diperparah kalau kita sering mengonsumsi makanan siap saji atau fast food. Sodium bisa menghambat penyerapan air yang membuat kita merasa serta terlihat kembung dan bengkak. Kalau enggak sempat masak, lebih baik kamu memesan catering sehat dibanding mengandalkan makanan siap saji.

Minuman energi

Terbiasa mengandalkan minuman energi untuk membuatmu lebih bertenaga sepanjang hari? Ada baiknya kebiasaan itu dikurangi dan mulai tidur lebih cepat setiap hari. Dalam satu kemasan minuman berenergi, ada kandungan gula yang tinggi, kafein, sodium dan asam. Perpaduan semua itu bakal merusak gigi dan memicu dehidrasi. Sementara dehidrasi turut memicu munculnya kerutan halus pada kulit.

Makanan manis

Gula bisa dibilang musuh utama dalam penuaan dini. Sayangnya, gula terkandung di hampir semua makanan yang kita konsumsi setiap hari. Masalahnya, gula menjadi pemicu utama obesitas, peradangan dan juga kerusakan gigi.

Terlalu banyak konsumsi gula membuat tubuh rentan terhadap penyakit kronis. Enggak cuma diabetes, gula juga menjadi 'makanan' sel-sel kanker. Mulai sekarang, perhatikan kandungan gula dalam makanan kamu. Kalau mau kelihatan awet muda, mulai deh kurangi makanan manis.

Daging yang diawetkan

Penelitian terkini menemukan kandungan nitrat yang dipakai untuk mengawetkan daging bisa memicu risiko kanker. Sebab, nitrat bakal menghasilkan radikal bebas yang mengakibatkan oksidasi dan merusak sel tubuh. Jumlah radikal bebas yang tinggi jadi tempat ideal tumbuhnya sel kanker dan penyakit kronis lainnya. Pengaruhnya ke kulit, membuat proses penuaan jadi lebih cepat.

Jadi yuk, mulai kurangi konsumsi daging asap, sosis dan patty lalu beralih pada makanan segar. Makanan bersih dan diproses dengan seminimal mungkin bakal membuat penampilan lebih awet muda.  

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya