Hepatitis A Bisa Sembuh Total Hanya dengan Istirahat
- Pixabay/pexels
VIVA – Kejadian Luar Biasa (KLB) Hepatitis A di Depok sejak bulan November lalu menimbulkan keresahan bagi banyak orang. Tak sedikit yang khawatir terjangkit virus tersebut dan membahayakan kesehatannya.
Namun, Ketua PB Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia, Dr. dr. Irsan Hasan, Sp.PD, KGEH, menuturkan bahwa penyakit hepatitis A sebenarnya bisa sembuh total hanya dengan istirahat. Sehingga, sangat kecil risiko kematian akibat hepatitis A.
"Hepatitis A itu 99 persen sembuh sendiri, obatnya hanya istirahat. Biasanya yang berbahaya itu, dia tetap beraktivitas," ujar Irsan dalam temu media di Gedung Kemenkes RI, Jakarta, beberapa waktu lalu.
Irsan menambahkan, risiko kematian akibat hepatitis A sebesar 1 persen. Penyakit hepatitis A juga tidak akan berlangsung dalam jangka panjang seperti jenis hepatitis B, sehingga tidak akan menjadi penyakit kronis.
"Dia tidak kronis. Pilihannya hanya sembuh atau meninggal," tegasnya.
Untuk mencegah kematian, Irsan mengatakan, peran istirahat sangat besar dalam proses kesembuhan. Dianjurkan juga konsumsi makanan yang bergizi serta tidak pantang dalam makanan tertentu. Dengan begitu, hepatitis A diharapkan dapat sembuh dalam jangka 2 minggu.
"Dianjurkan makanan bergizi, boleh semua dimakan, kalau orang terlalu pantang makanan berlemak malah sembuhnya lebih lama. Rata-rata sembuh dalam waktu 2 minggu, kalau 3 bulan paling lama tapi sekali lagi tergantung usia," jelasnya.