Waduh, 80 Persen Ikan di Indonesia Terkontaminasi Mikroplastik
- Pixabay/Rita E
VIVA – Semua tentu sepakat bahwa mengonsumsi ikan punya banyak manfaat bagi kesehatan. Tapi, bagaimana jika ikan yang kamu konsumsi mengandung mikroplastik?
Deputi Bidang Koordinasi SDM, IPTEK dan Budaya Maritim, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Safri Burhanuddin mengatakan berdasarkan sebuah riset di tahun 2018 sekitar 80 persen ikan yang ada di wilayah Indonesia terpapar dengan mikro plastik. Padahal pada tahun 2015 jumlahnya hanya sekitar 28 persen.
"Kita tahu plastik itu tidak mudah terurai. Ketika terurai dari makro menjadi mikro dari mikro menjadi nano. Kalau plastik berukuran mikro ikan itu tidak bisa bedakan mana plastik mana Plankton," ungkap Safri Burhanuddin, saat ditemui di Konferensi Pers “Kelola Sampah sejak Dini untuk Indonesia yang Lebih Bersih” di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa, 26 November 2019.
Ia mengatakan bahwa dalam jangka waktu dekat hal itu mungkin memang belum membawa dampak serius. Tapi jika dikonsumsi terus menerus hal tersebut juga bisa menjadi ancaman yang berbahaya bagi kesehatan.
"Jadi sekarang kami menyampaikan itu kondisi riil. Jadi kita enggak usah takut kita makan-makan aja, tapi yang kami sampaikan, kami mengimbau tidak memakai isi perut ikan, kira-kira gambaran kayak gitu tapi juga supaya kita tetap tenang makan ikan," ungkap Safri.
Selain itu yang juga tidak kalah pentingnya ialah dengan mengelola sampah plastik agar tidak semakin menambah jumlahnya. Seperti diketahui, Indonesia memang merupakan penghasil sampah plastik terbanyak di dunia.
"Kita mengimbau teman-teman masyarakat semua mulai hari ini, mulai saat ini minimal di rumah, kita sendiri bijak dalam mengelola sampah," ungkap Safri.