DJ Mark Ronson Ngaku Sapiosexual, Apa Lagi Itu?

Mark Ronson
Sumber :
  • instagram @iammarkronson

VIVA – DJ dan produser musik, Mark Ronson mengungkap kalau ia tertarik dengan seseorang karena intelektualnya. Ia pun mendeklarasikan diri sebagai sapiosexual. Hal itu dia beberkan dalam talk show Good Morning Britain, dalam segmen yang membahas tentang sapiosexual bersama host Kate Garraway.

Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome, Agus Buntung Diperiksa Polisi

"Saya enggak tahu sebelumnya kalau ada sebutan itu, saya sangat menikmati percakapan itu. Ya, saya merasa sebagai sapiosexual," kata Mark dilansir dari laman Men's Health.

Sapiosexual adalah ketertarikan yang didasarkan semata-mata karena kecerdasan. Tidak berarti menghilangkan ketertarikan fisik, tapi bagi seorang yang sapiosexual, penampilan seseorang bukan yang utama.

Detik-detik Kebiadaban Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome Bareng Kakak Korban

Dalam acara tersebut, penulis Nichi Hodgson ikut berbagi kisahnya saat mengidentifikasi diri sebagai sapiosexual. Di mana ketertarikannya terhadap kecerdasan seseorang membuatnya mengencani individu dari berbagai gender.

Baca juga: Apa Sih Bedanya Panseksual dengan Biseksual?

Heboh Penis Pria 38 Tahun Ini Alami Kemerahan dan Bengkak Usai Bercinta, Ternyata....

"Definisi sapiosexuality berarti mengutamakan kecerdasan," kata Nichi. "Saya sudah mengencani pria, wanita, pria transgender, wanita transgender hingga biseksual." Nichi mengakui satu-satunya hal yang jadi benang merah dari semua teman kencannya adalah 'otak' alias kecerdasan. "Kita tahu kalau ada beberapa persen dari populasi adalah sapiosexual. Cuma, mereka belum memahaminya karena istilah itu masih awam," katanya.

Dalam acara yang sama, Mark bercerita soal perceraiannya dengan Joséphine de La Baume serta persahabatannya dengan Miley Cyrus, partner duetnya dalam Nothing Breaks Like a Heart.

Ketika beberapa sumber menyebutkan Mark sudah come out sebagai sapiosexual, beberapa anggota komunitas LGBTQ+ menyatakan sapiosexual bukan merupakan orientasi seksual. Mereka menganggap, sapiosexual digunakan untuk menghapus identitas biseksual, pansexual dan demisexual.

Ilustrasi bercinta/ciuman.

Musim Hujan Bikin Gairah Seks Membara, Mitos atau Fakta?

Bukan hanya membuat malas saja, memasuki musim penghujan juga disebut-sebut bisa meningkatkan gairan seks benarkah demikian?

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024