Diet Rendah Karbohidrat Tokcer Bikin Langsing, Tapi Perhatikan 4 Hal
- Pixabay
VIVA – Setelah kepopuleran diet Keto, kini giliran diet rendah karbohidrat yang banyak dipilih untuk menurunkan berat badan. Meskipun diet ini sempat ditentang dan jadi kontroversi, belakangan diet rendah karbohidrat populer lagi.
Seperti dikutip laman Times of India, bagi yang belum tahu, diet rendah karbohidrat itu dilakukan dengan cara membatasi asupan karbohidrat antara 60 hingga 130 gram per hari. Karbohidrat adalah jenis makronutrien penghasil kalori yang ditemukan di banyak makanan dan minuman. Demi memangkas karbohidrat, mereka yang diet rendah karbohidrat mencoba memasukkan lebih banyak protein dan lemak ke dalam makanan mereka.
Cara ini dilakukan dengan tujuan agar tubuh membakar lemak yang disimpan, bukan karbohidrat yang akan membantu dalam mempromosikan penurunan berat badan. Namun, penting untuk dipahami, karena harus memblokir semua makanan yang mengandung karbohidrat tinggi termasuk dari diet seperti biji-bijian utuh, biji-bijian olahan, makanan panggang dan beberapa buah dan sayuran bertepung, kamu harus konsisten mendidik diri sendiri secara menyeluruh tentang diet ini sebelum melanjutkan lebih jauh.
Nah, agar tidak salah menjalani diet ini, kamu harus tahu, pakem-pakem yang perlu diingat ketika menjalani diet rendah karbohidrat.
Apa sebenarnya makanan rendah karbohidrat itu?
Jika kamu seorang vegetarian dan memilih untuk mengikuti diet rendah karbohidrat, sangat penting untuk mengenali sumber protein vegetarian. Kamu bisa memasukkan kembang kol, brokoli, susu murni dan yogurt, kacang-kacangan dan biji-bijian ke dalam makanan kamu.
Tapi, jika kamu bukan vegetarian, kamu dapat memasukkan berbagai daging tanpa lemak seperti dada ayam, telur, dan ikan.
Perencanaan yang tepat
Sama seperti diet lainnya, perlu merencanakan makanan terlebih dahulu untuk bisa melewati minggu ini. Ini tidak hanya akan membantu menghindari karbohidrat sebanyak mungkin, tetapi juga memastikan bahwa kamu tidak kehilangan nutrisi penting sambil tetap berpegang pada diet.
Beli camilan rendah karbohidrat
Pastikan untuk membawa camilan rendah karbohidrat seperti kacang tanpa garam, biji-bijian dan telur rebus untuk mengalahkan keinginan makan malam itu. Ini akan memastikan bahwa kamu tidak menikmati ngemil yang tidak sehat dan menyesal belakangan.
Hindari olahraga berlebihan
Meskipun olahraga ringan diperlukan untuk tetap sehat, penting agar kamu tidak berlebihan berolahraga saat diet rendah karbohidrat. Ini karena olahraga akan membuat kamu membutuhkan karbohidrat ekstra untuk membangkitkan stamina dan kekuatan ekstra dalam melakukan latihan seperti berlari, berenang.
Yang perlu digarisbawahi, tidak masalah diet apa yang kamu ikuti untuk menurunkan berat badan. Tapi sangat penting untuk makan-makanan yang tepat dan tidak menikmati makanan yang sangat tinggi lemak. Selain itu, kamu harus berkonsultasi dengan praktisi medis terlatih untuk memahami apakah diet rendah karbohidrat ideal untuk tubuh kamu atau tidak.