Begini Cara Pakai Daun Sirih untuk Basuh Miss V dan Atasi Keputihan

Air rebusan daun sirih.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Organ intim wanita jadi salah satu bagian tubuh yang harus dirawat dengan baik. Tapi, enggak boleh sembarangan, ya. Penting diingat, organ yang satu itu tergolong sensitif dan punya kondisi yang beda dengan anggota tubuh lain.

Keluarin di Luar Kenapa Masih Bisa Hamil? Begini Jawaban dr Boyke

Banyak wanita yang menganggap cara paling aman untuk membersihkan area kewanitaan atau vagina dengan bahan tradisional. Nah, salah satu bahan andalan yang sudah dipakai dari zaman baheula adalah daun sirih. Pemakaian air sirih untuk membasuh vagina sudah jadi kebiasaan yang dilakukan turun temurun. Air sirih dianggap bersifat antiseptik yang baik untuk menjaga kebersihan area kewanitaan.

Tapi apakah daun sirih jadi pilihan terbaik untuk membersihkan vagina?

Penyebab Utama Bau Badan dan Cara Mengatasinya Secara Alami

Dikatakan oleh dokter spesialis kulit dan kelamin RS Pondok Indah-Puri Indah, dr. Susie Rendra, Sp.KK., kulit dan kelamin memiliki pH yang asam. Khusus untuk organ intim wanita, pH tersebut bisa mencapai 3,5.

"Area kelamin ph-nya 3,5. Kalau air rebusan sirih, sifatnya basa. Jadi keduanya berlawanan," ujar dokter Susie dalam temu media di kawasan Senayan, Jakarta, Kamis 12 September 2019.

Jejeran Tanaman Ajaib Penangkal Radiasi Smartphone dan Laptop

Air rebusan sirih yang bersifat basa, memiliki efek membuat kulit kering. Sehingga, jika dipakai terlalu sering bisa memicu kulit kering. Akibatnya bisa timbul rasa gatal hingga rentan iritasi.

"Membasuh kelamin dengan air sirih kalau sedang keputihan banyak, boleh agar kering jadinya. Tapi kalau keadaan normal enggak dianjurkan karena pH bisa berubah," tambahnya.

Meski begitu, dokter Susie menekankan perlunya membasuh organ intim wanita dengan air dan sabun. Hal ini untuk mencegah banyaknya bakteri yang rentan menumpuk di area kewanitaan tersebut.

Tapi bukan sembarang sabun yang bisa dipakai untuk membersihkan vagina. "Untuk perempuan, di kelamin banyak lemak dan harus rutin dihilangkan. Wajib disabunin tapi perlu sabun dengan pH asam agar pH di kelamin tetap stabil," terangnya.

Cegah Bau Gak Sedap di Area Kewanitaan

Bikin Malu? Yuk, Cegah Bau Tak Sedap di Area Kewanitaan dengan Cara Ini!

Jangan biarkan rasa malu mengganggu! Simak cara mudah dan alami untuk mencegah bau gak sedap di area kewanitaan agar selalu percaya diri setiap hari.

img_title
VIVA.co.id
14 November 2024