Membiarkan Rambut Kemaluan Lebat Bisa Buat Seks Lebih Dasyat?

Ilustrasi bercinta.
Sumber :
  • Pexels/Burst

VIVA – Banyak wanita memilih untuk tidak mencukur rambut kemaluan mereka dan mempertahankan tampilan alaminya. Bahkan para blogger dan selebriti mengajak wanita untuk tidak lagi mencukur rambut di area tersebut.

Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome, Agus Buntung Diperiksa Polisi

Jadi sebenarnya mana yang lebih baik dan apakah akan membuat perbedaan jika rambut di area itu dicukur atau tetap lebat? Beberapa pakar percaya bahwa mempertahankan rambut kemaluan tetap panjang sebenarnya bisa meningkatkan kehidupan seksual.

Dr. Alyssa Dweck mengungkapkan tentang manfaat membiarkan rambut kemaluan tetap panjang. Dilansir dari Daily Star, dengan mempertahankan rambut kemaluan tetap panjang akan membuat vagina terlihat penuh dan ini membuat wanita semakin menarik di mata pria.

Detik-detik Kebiadaban Cawagub Papua Paksa Istri Seks Threesome Bareng Kakak Korban

Meski ini tidak tampak indah dengan membiarkannya panjang, rambut di bagian bawah tersebut rupanya menjebak feromon seks di dalamnya. Ahli kesehatan menjelaskan bahwa hal ini merupakan reaksi kimia 'bisa membantu Anda menarik pria.'

Bukan hanya itu saja keuntungan yang didapat dengan mempertahankan rambut kemaluan tetap panjang, rupanya juga membantu kehidupan seksual lebih menyenangkan. Dr. Streicher percaya bahwa memiliki rambut kemaluan bisa membantu pria mengatur ereksi.

Heboh Penis Pria 38 Tahun Ini Alami Kemerahan dan Bengkak Usai Bercinta, Ternyata....

"Sebelum pemanasan di pusat, rambut kemaluan menjaga organ kemaluan tetap hangat, jika meletakkannya pada kondisi dingin akan membuat ereksinya menghilang," ujarnya.

Dan ternyata minyak yang terjebak di dalam rambut akan membuat area tersebut terasa terlumasi sehingga membuat sesi penetrasi menjadi lebih mudah dan menyenangkan. Manfaat lainnya, bisa menghindari risiko iritasi pada pasangan karena rambut kemaluan yang mulai tumbuh usai dicukur.

Ilustrasi bercinta/ciuman.

Musim Hujan Bikin Gairah Seks Membara, Mitos atau Fakta?

Bukan hanya membuat malas saja, memasuki musim penghujan juga disebut-sebut bisa meningkatkan gairan seks benarkah demikian?

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024