Kini Ada Metode Sunat Tanpa Injeksi Bebas Nyeri

Ilustrasi khitan/ sunatan
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi

VIVA – Sunat terbukti memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Meski demikian, tidak sedikit anak-anak hingga dewasa merasa takut untuk melakukan sunat. Salah satu alasan utamanya adalah takut merasakan nyeri saat proses sunat.

Ada Reaksi Jangka Pendek, Ini yang Harus Dilakukan Setelah Khitan untuk Kurangi Rasa Sakitnya

Umumnya, pasien akan diberikan anestesi (bius) terlebih dahulu. Pembiusan ini akan membuat pasien merasa tenang ketika tindakan sunat berlangsung. Anestesi juga  meminimalkan atau menghilangkan rasa nyeri. Bahkan membuat pasien merasa mengantuk dan tertidur, sehingga mereka tidak sadar saat tindakan sunat berlangsung.

"Kebanyakan pasien sunat anak dan dewasa merasa takut dengan rasa sakit. Oleh karena itu, teknik anestesinya harus tepat," kata dr. Mahdian Nur Nasution, SpBS selaku pemilik Rumah Sunat dr. Mahdian saat temu media di kawasan Matraman, Jakarta Pusat, Selasa, 18 Juni 2019.

Yang Harus Diketahui tentang Khitan, Kapan Usia Ideal dan Siapa Saja yang Tidak Boleh Dikhitan

Namun, menurut Mahdian, kini ada penggunaan teknologi terbaru pemberian anestesi tanpa jarum suntik atau dikenal dengan teknologi needle free injection. Metode ini akan mengantarkan cairan obat ke dalam lapisan kulit masuk ke dalam jaringan subkutan tanpa penetrasi jarum yang tajam.

"Teknologi ini mengantarkan cairan obat dengan menggunakan mekanisme tenaga pegas berkecepatan tinggi. Dengan kecepatan tinggi inilah dapat menghasilkan pancaran cairan, sehingga obat dapat berpenetrasi ke dalam kulit melalui lubang yang sangat kecil," ujarnya.

China Gelar Kompetisi Sunat Online, Diikuti Puluhan Dokter Bedah

Penggunaan tekonologi ini, kata Mahdian, berguna untuk membuat anak tidak takut dan juga bisa menghindari reaksi kulit setelah penyuntikan. Misalnya, menimbulkan rasa nyeri, kulit menjadi biru, atau bengkak.

"Sunat itu merupakan momen yang tak terlupakan dan hanya dilakukan satu kali dalam hidup. Oleh karena itu, pengalaman sunat ini jangan menjadi pengalaman yang buruk bagi anak," kata dia.  

Ilustrasi sunat bayi

Praktik Sunat Perempuan Dihapus Pemerintah!

Kebijakan penghapusan sunat itu merujuk  Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 28 Tahun 2024 tentang Pelaksanaan Undang Undang Nomor 17 Tahun 2023.

img_title
VIVA.co.id
31 Juli 2024