Trik Cegah Kehamilan Jika Kondom Bocor
- dok. pixabay
VIVA – Penggunaan kondom dianggap sebagai cara terbaik untuk mencegah kehamilan yang tak direncanakan. Bukan cuma itu, kondom juga berfungsi sebagai alat kontrasepsi yang bisa mengurangi risiko penyakit menular seksual.
Walaupun begitu, tetap saja saat menggunakan kondom, penting untuk memeriksanya lagi dan lagi. Jika rusak saat baru pertama dipasang, sebaiknya ganti dengan yang baru.
Tapi jika kondom rusak dan semen bocor saat aktivitas seksual terjadi, jangan panik. Ada cara untuk mencegah kehamilan di luar rencana. Dilansir Only My Health, berikut hal yang bisa dilakukan saat kondom bocor.
Buang sisa sperma berlebih
Bertindak segera bahkan meski itu hanya kecurigaan bahwa kondom bocor. Duduk atau berdirilah dalam posisi tegak. Jangan biarkan sperma masuk ke dalam vagina. Berdiri dan biarkan gravitasi yang bekerja.
Cara lain untuk menghindari kehamilan adalah membersihkan sisa sperma dari vagina. Ingat, kesempatan hamil tergantung pada jumlah sperma yang bersinggungan dengan vagina.
Kontrasepsi darurat
Jika kondom bocor, kontrasepsi darurat bisa memberi kesempatan kedua untuk mencegah kehamilan. Meski, obat kontrasepsi seperti pil tersedia tanpa resep, tapi alangkah baiknya berkonsultasi dengan dokter. Dan pastikan minum obat tersebut antara 72 jam dari terjadinya kontak seksual. Karena jika lebih dari jangka waktu tersebut, efektivitasnya akan berkurang.