Mengerikan, Jangan Pernah Obati Luka Bakar dengan Pasta Gigi
- U-Report
VIVA – Banyak orang menyarankan untuk menggunakan pasta gigi saat terkena luka bakar. Namun, ini bukan cara terbaik untuk mengatasinya. Bahkan, berisiko luka makin parah.
Seorang dokter di Malaysia, Dr. Kamarul Ariffin, baru-baru ini memposting utas di Twitter yang memberi saran tentang apa yang harus dilakukan jika mengalami luka bakar. Menurut Dr. Kamarul, pasta gigi sangat buruk bagi luka bakar.
Dia membagikan foto seseorang yang baru saja tersiram air panas di tangan mereka dan memutuskan untuk mengoleskan pasta gigi pada bagian yang terluka. Sayangnya, ini adalah hal yang salah untuk dilakukan karena tangannya menjadi bengkak dan tampak sangat buruk.
“(Menggunakan obat-obatan rumahan ini) dapat menyebabkan peradangan parah dan juga dapat menyebabkan infeksi,” kata Dr. Kamarul.
"Siapa yang menyarankan pasta gigi untuk luka bakar, tampar saja mukanya," tweet dokter itu bernada serius.
Dia kemudian menjelaskan bahwa ada tiga jenis luka bakar primer, yang diklasifikasikan menjadi tingkat pertama, kedua, dan ketiga. Dia mengatakan, biasanya korban luka bakar tingkat pertama mengalami rasa sakit, kemerahan, dan kulit yang tidak melepuh, sedangkan luka bakar tingkat dua datang dengan lecet, rasa sakit, dan kemerahan.
Untuk luka bakar tingkat tiga, kulit memiliki ketebalan yang luas dengan tampilan putih dan kasar, dan tidak akan ada rasa sakit karena ujung saraf sudah rusak.
Alih-alih menggunakan obat rumahan yang lebih berbahaya, ia menyarankan langkah yang tepat jika mengalami luka bakar atau cedera serupa.
Pastikan untuk menjauhkan diri atau korban dari sumber panas. Tetap tenang dan jangan panik. Lepaskan semua perhiasan, pakaian, dan aksesori yang terbakar kecuali tersangkut di area yang terluka.
Alirkan air bersih bersuhu ruangan selama 15-20 menit untuk menghentikan pembentukan lepuh. Jangan gunakan es atau air dingin yang bisa memperlambat proses penyembuhan. Jika lepuh atau gelembung terbentuk, biarkan sembuh secara alami, dan jangan ditusuk. Lindungi area yang terkena dengan perban bersih.
Walaupun semua ini tampaknya cukup mudah, Dr. Kamarul menyarankan orang-orang yang mengalami luka bakar lebih serius seperti luka bakar tingkat dua atau tiga untuk mengunjungi klinik terdekat. Jika area yang terluka lebih besar dari ukuran telapak tangan, pada wajah atau alat kelamin, Anda harus segera pergi ke dokter untuk perawatan.