Benarkah Kacang Mede Bisa Picu Kolesterol Tinggi?
- U-Report
VIVA – Bukan hanya enak dan gurih, kacang mede sering juga digunakan sebagai bahan untuk membuat kue juga taburan berbagai menu masakan. Meski lezat dan gurih, kandungan kacang mede sendiri sering dianggap berbahaya bagi tubuh, terutama bagi mereka yang memiliki masalah dengan kolesterol.
Tapi tahukah Anda, sebenarnya, kacang mede tidak mengandung kolesterol. Namun, peningkatan kolesterol di dalam tubuh akibat konsumsi kacang mede, ditengarai oleh pengolahannya yang cenderung digoreng dengan minyak berlebih.
"Kalau digoreng, bisa meningkatkan lemak jenuh di kacang mede. Padahal aslinya lemak jenuh di kacang mede sangat kecil," ujar Spesialis gizi klinis, dr. Vera Sudarma, Sp.GK., dalam acara Ayo Hidup Sehat di tvOne, Senin 10 Juni 2019.
Dokter Vera menambahkan, dalam 3 sendok makan kacang mede juga mengandung kalori yang cukup besar yakni 150 kalori. Bahkan, kandungan kalori tersebut menurut dokter Vera bisa disamakan dengan satu mangkok nasi.
"Apalagi dengan pengolahan yang digoreng, akan menyerap minyak. Sehingga kalorinya bisa melonjak sampai 250 kalori. Itu bisa meningkatkan berat badan," paparnya.
Meski begitu, kacang mede memiliki kandungan yang sehat dan bermanfaat bagi tubuh karena mengandung kalsium,fosfor, asam folat dan zinc serta vitamin e yang berfungsi untuk mencegah kanker serta menjaga kesehatan jantung. Maka dari itu, pengolahan yang tepat sangat diperlukan untuk menyerap manfaat baik kacang mete tersebut.
"Konsumsi 3 sendok makan per hari selama 2 kali seminggu dengan tidak digoreng dan tidak ditambahkan bahan makanan yang kurang sehat seperti tepung, cokelat dan, garam agar tidak kelebihan kalori. Hati-hati juga untuk yang alergi pada kacang-kacangan agar tidak dikonsumsi berlebihan," jelasnya.(nsa)
       Â